Path: Top > Terbitan/Publikasi Institusi Lain > Jurnal Terakreditasi LIPI > Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat > Metasastra > Volume 5 Nomor 2 Desember 2012
Pertemuan Timur dan Barat dalam Budaya China di Masa Lalu: Keputusan Kwei-lan untuk Mengikuti Budaya Suaminya dalam Novel East Wind: West Wind Karya Pearl S. Buck
Oleh : Erika Citra Sari Hartanto (erikacitra@yahoo.com)
Dibuat : 2013-02-13, dengan 0 file
Keyword : new critism, budaya Cina, budaya Amerika
Novel pertama karya Pearl S. Buck yang berjudul East Wind: West Wind menceritakan kondisi masyarakat Cina pada awal abad ke-20, ketika terjadi perubahan bentuk pemerintahan dari dinasti ke republik. Novel tersebut berlatar di Cina bagian Selatan pada tahun 1910-an dengan menggambarkan situasi pertemuan dua budaya, yaitu Cina dan Amerika. Untuk menganalisis elemen-elemen intrinsik novel, penelitian ini menerapkan teori new critism. Objek penelitian memfokuskan pada putusan protagonis, Yang Kwei-lan, yang menikah dengan lelaki Cina yang berbudaya Amerika. Kwei-lan hidup dalam dua budaya yang berbeda, yaitu budaya Cina dan Amerika. AKhirnya, ia berhibriditas, yaitu menerima budaya Amerika tanpa meninggalkan budaya Cina. Ia menjadi seorang perempuan Cina yang lahir dengan kepribadian baru, yang tidak memihak Timur atau pun Barat. Melalui novel ini, Pearl S. Buck menunjukkan bahwa hibridisasi antara Timur dan Barat bisa berdampingan serta berdamaian.
Deskripsi Alternatif :.
Beri Komentar ?#(0) | Bookmark
Properti | Nilai Properti |
---|---|
ID Publisher | JBPTPPOLBAN |
Organisasi | |
Nama Kontak | Helmi Purwanti |
Alamat | Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga |
Kota | Bandung |
Daerah | Jawa Barat |
Negara | Indonesia |
Telepon | 022 201 3789 ext. 168, 169, 239 |
Fax | 022 201 3889 |
E-mail Administrator | helmi.purwanti@polban.ac.id |
E-mail CKO | helmi.purwanti@polban.ac.id |
Print ...
Kontributor...
- Editor: Idayu Gemalia