GDL

ABSTRAK




Tujuan utama perusahaan didirikan adalah untuk memperoleh laba yang selanjutnya digunakan untuk operasional rutin perusahaan. Penilaian terhadap keherhasilan perusahaan dilakukan dengan menganalisis laporan perubahaan saldo serta sumber dan penggunaan kas selanjutnya menghitung rasio likuiditas dan rentabilitas dan mengetahui hubungan perubahan saldo serta sumber dan penggunaan kas dengan rasio likuiditas dan rentabilitas.




Pada dasarnya penurunan saldo kas pada PT Indonesia Power UBP Saguling ini mengakibatkan kenaikan rasio likuiditas akan tetapi setelah dihitung penulis memperoleh hasil penurunan rasio likuiditas. Agar masalah tersebut dapat terselesaikan maka penulis menggunakan alat analisis data berupa neraca perbandingan dua periode, rumus rasio likuiditas berupa rasio lancar, rasio kas, dan acid test ratio, serta rumus rentabilitas berupa rentabilitas ekonomi dan rentabilitas modal sendiri.




Dari hasil penelitian, penulis memperoleh hasil berupa penurunan saldo kas sebesar Rp. 2.246.765.415,00 yang disebahkan karena aktiva tetap bersih sebesar Rp. 87.857.352.165,00 akan tetapi, perusahaan membayar uang muka jangka panjang sebesar Rp. 721.215.000,00 sehingga kas yang seharusnya digunakan untuk membayar hutang lancar tetapi digunakan untuk membayar uang muka jangka panjang dan akibatnya rasio likuiditas perusahaan menurun serta diikuti dengan penurunan rentabilitas yang disebabkan oleh terlalu besarnya kas yang digunakan untuk membayar biaya usaha perusahaan terutama biaya pemeliharaan, biaya kepegawaian, dan biaya administrasi.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark