Path: Top > Tugas Akhir - D3 > 2017 > Jurusan Teknik Kimia > Program Studi Teknik Kimia > 2018
Pembuatan Material Nano γ-Alumina dari Kaolin Melalui Proses Kalsinasi dan Leaching Menggunakan Asam Sulfat dan Media PEG 400
Production of Material Nano γ-Alumina from Kaolin Through Calcination Process and Leaching Using Sulfate Acid and Media PEG 400
Tugas Akhir, 034 / 2018 / TKIUndergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2019-02-12 11:33:27
Oleh : 151411067 - Anisa Fitriani Rosyadi - 151411080 - Lidya Risang Ayu (nsrosyadi@gmail.com)
Dibuat : 2019-02-12, dengan 4 file
Keyword : kaolin, calcination, leaching, γ-Alumina.
Subjek : kaolin, kalsinasi, leaching, γ-Alumina.
Kaolin merupakan mineral yang berlimpah di dunia dan memiliki daya jual yang rendah, salah satu hal yang dapat meningkatkan nilai kaolin dalam segi ekonomi maupun fungsi yaitu dengan sintesa nano γ-alumina. Kaolin dikalsinasi menjadi metakaolin pada suhu 700 oC selama 2 jam. Proses leaching metakaolin menggunakan H2SO4 1 M dengan rasio H2SO4/metakaolin (v/w) 15 menghasilkan konsentrasi alumina dalam ekstrak sebesar 34,8311 g/L yang artinya 93,52% alumina dalam kaolin terekstrak di dalam filtrat. Polietilen Glikol 400 dengan rasio Polietilen Glikol 400/alumina 15/7 digunakan sebagai media presipitasi dengan penambahan NH4OH hingga pH 7-8 untuk mendapatkan Aluminium Hidroksida (Al(OH)3) yang dalam proses aging berubah menjadi Boehmite (AlO.OH). Presipitat dari proses aging dikeringkan dan dikalsinasi pada suhu 700 oC selama 3 jam untuk menghasilkan alumina dalam fasa gamma. Produk yang dihasilkan dikarakterisasi dengan analisis XRD, EDS, dan PSA sehingga didapatkan produk γ-Alumina, tetapi belum mencapai ukuran nano (235 nm) dengan kemurnian 84,08%.
Deskripsi Alternatif :Kaolin is a mineral that abundant in the world and has a low value in selling power, one of the things that can increase the value of kaolin in economy aspect and function is by synthesis nano γ-alumina. Kaolin was transformed to metakaolin by calcination process at 700 oC for 2 hours. The leaching process of metakaolin using H2SO4 1M with the ratio of H2SO4/metakaolin (v/w) 15 produced alumina concentrated in the filtrate of 34.8311 g/L that means 93.52% of alumina in the kaolin was extracted in the filtrate. Polyethylene glycol with ratio of Polyethylene glycol 400/alumina 15/7 was used as the precipitation media with the addition of NH4OH to pH 7-8 to obtain Aluminum Hydroxide (Al(OH)3) which turned into Boehmite (AlO.OH) trough aging process. The precipitate was dried and calcined at 700 oC for 3 hours for producing alumina in gamma alumina phase. The product was characterized by XRD, EDS, and PSA to obtain nano γ-alumina. It hasn't produce nano sized γ-Alumina (235 nm) with purity 84.08%..
Beri Komentar ?#(0) | Bookmark
Properti | Nilai Properti |
---|---|
ID Publisher | JBPTPPOLBAN |
Organisasi | |
Nama Kontak | Erlin Arvelina |
Alamat | Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga |
Kota | Bandung |
Daerah | Jawa Barat |
Negara | Indonesia |
Telepon | 022 201 3789 ext. 168, 169, 239 |
Fax | 022 201 3889 |
E-mail Administrator | erlin.arvelina@polban.ac.id |
E-mail CKO | erlin.arvelina@polban.ac.id |
Print ...
Kontributor...
- Pembimbing 1: Ir. Gatot Subiyanto, M.T.
Pembimbing 2: Rispiandi, S.T., M.T., Editor: Muhammad Abdillah Islamy, S.Pd
Download...
File : KELENGKAPAN TA - 151411067, 151411080.pdf
(1890027 bytes)
File : BAB 1 - 151411067, 151411080.pdf
(293165 bytes)
File : BAB 2 - 151411067, 151411080.pdf
(450587 bytes)
File : BAB 5 - 151411067, 151411080.pdf
(246943 bytes)