Path: Top > Tugas Akhir - D3 > 2017 > Jurusan Teknik Elektro > Program Studi Teknik Telekomunikasi > 2022

Prototipe Sistem Monitoring Suhu dan Kelembaban Inkubator Bayi Menggunakan Aplikasi Blynk

Prototype Of Baby Incubator Temperature and Humidity Monitoring System Using Blynk Application

Tugas Akhir, 005 / 2022 / TTE
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2024-10-17 15:49:07
Oleh : 191331013 - Fashadita Almira (fashadita.almira.tkom19@polban.ac.id)
Dibuat : 2024-10-17, dengan 4 file

Keyword : Blynk, DHT11, Inkubator, Kelembaban, NodeMCU, Suhu
Subjek : Blynk, DHT11, Humidity, Incubator, NodeMCU, Temperature

Bayi yang baru lahir cenderung sensitif terhadap kondisi lingkungan sekitar terutama suhu dan kelembaban. Hal ini disebabkan karena bayi tersebut tidak memiliki jaringan lemak yang cukup sehingga tubuh bayi mudah merasa kedinginan pada suhu ruangan normal. Inkubator bayi memiliki peran penting untuk memantau suhu sekitar bayi yang baru saja lahir. Proses pengontrolan inkubator bayi saat ini masih dilakukan secara manual. Sistem monitoring mempermudah pemantauan melalui jarak jauh serta dapat meminimalisir terjadinya ketidakstabilan suhu dan kelembaban inkubator bayi. Pada sistem pengontrolan, lampu pijar dan kipas angin akan menyala dan mati secara otomatis sesuai dengan batas normal yang dibutuhkan inkubator bayi yaitu 33°C-35°C dan 50%RH 60%RH. Sistem monitoring mampu menampilkan suhu serta kelembaban bayi secara real-time pada aplikasi Blynk. Perangkat Hardware yang diperlukan adalah sensor DHT11, NodeMCU, rangkaian lampu pijar serta kipas angin, dan relay 5V. Diperoleh dari hasil pengujian untuk nilai performa sensor DHT11 dari alat yang dibuat mencapai 97.56%. Rangkaian lampu pijar akan menyala jika suhu terukur kurang dari 35°C dan kipas angin akan menyala jika kelembaban terukur lebih dari 60%. Pada aplikasi Blynk akan ditampilkan data dan grafik dari hasil pengukuran sensor.

Deskripsi Alternatif :

Newborns tend to be sensitive to environmental conditions, especially temperature and humidity. This is because the baby does not have enough fatty tissue so that the baby's body easily feels cold at normal room temperature. The baby incubator has an important role to monitor the temperature around a newborn baby. The process of controlling the baby incubator is currently still done manually. The monitoring system facilitates remote monitoring and can minimize the occurrence of temperature and humidity instability in the baby incubator. In the control system, the incandescent lamp and fan will turn on and off automatically according to the normal limits required for a baby incubator, which are 33°C-35°C and 50%RH-60%RH. The monitoring system is able to display the baby's temperature and humidity in real-time on the Blynk application. Hardware equipment needed is a DHT11 sensor, NodeMCU, a series of incandescent lamps and fans, and a 5V relay. Obtained from the results of the tool testing for the DHT11 sensor performance value reaching 97.56% and the incandescent lamp will turn on if the measured temperature is less than 35°C and the fan will turn on if humidity measured more than 60%. In the Blynk application, data and graphs from the sensor measurement results will be displayed.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

PropertiNilai Properti
ID PublisherJBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama KontakErlin Arvelina
AlamatJl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
KotaBandung
DaerahJawa Barat
NegaraIndonesia
Telepon022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax022 201 3889
E-mail Administratorerlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKOerlin.arvelina@polban.ac.id

Print ...

Kontributor...

  • Pembimbing: Rifa Hanifatunnisa, S.ST., M.T., Editor: Erlin Arvelina

Download...