Path: Top > Tugas Akhir - D3 > 2017 > Jurusan Teknik Sipil > Program Studi Teknik Konstruksi Gedung > 2019
Analisis Kinerja Struktur Atas Gedung Kuliah B Politeknik Negeri Bandung Akibat Alih Fungsi Ruangan
Upper Structure Performance Analysis Of School Building B Of Politeknik Negeri Bandung Due To The Change Of Room Function
Tugas Akhir, 001 / 2019 / KGEUndergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2020-04-15 20:37:25
Oleh : Aditiya Hakim Agniya - 161111002 (adityahakim46@gmail.com)
Dibuat : 2020-04-15, dengan 4 file
Keyword : Gedung Kuliah B, Alih Fungsi Ruangan, Analisis Kinerja Struktur, Perkuatan, Metode Kerja
Subjek : College Building B, Room Function Changing, Structural Performance Analysis, Strengthening, Work Methods
Gedung Kuliah B dibangun pada tahun 1985. Bangunan ini berfungsi sebagai gedung perkuliahan bagi civitas akademika Politeknik Negeri Bandung. Seiring berjalannya waktu, gedung tersebut beralih fungsi tidak hanya gedung perkuliahan saja. Namun terdapat kantor administrasi jurusan Administrasi Niaga, ruang rapat, ruang komputer, dan yang paling menyorot perhatian adalah adanya perpustakaan dan ruang auditorium pada lantai 2. Hal ini menjadi perhatian khusus penulis mengenai kinerja struktur gedung yang terjadi akibat alih fungsi tersebut. Oleh karena itu, penulis mengangkat tema mengenai analisis kinerja struktur yang terjadi akibat alih fungsi ruangan dengan menggunakan peraturan Standar Nasional Indonesia (SNI) terbaru yang terkait dan berlaku saat ini. Berdasarkan usia gedung yang sudah cukup tua, pada proses analisis, dilakukan pengujian hammer test untuk mengetahui mutu material beton aktual sebagai acuan pada proses analisis. Pemodelan pembebanan struktur terfaktor dibantu dengan aplikasi perangkat lunak ETABS untuk menghasilkan gaya-gaya dalam yang terjadi akibat pembebanan yang beralih fungsi tersebut. Proses analisis mengacu pada peraturan SNI 1727 tahun 2013 mengenai syarat minimum pembebanan struktur gedung, SNI 1726 tahun 2012 mengenai analisis beban gempa pada struktur gedung, dan SNI 2847 tahun 2013 mengenai syarat beton struktural pada struktur gedung. Pada hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa elemen struktur atas tidak aman. Hal tersebut terjadi pada elemen pelat, balok, dan kolom. Syarat Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus pada seluruh tinjauan kolom tidak memenuhi. Dari hal tersebut, penulis merancang perkuatan menggunakan metode Fiber Reinforcement Polymer (FRP) yang mengacu pada peraturan ACI-440-2R-17 yang dibatasi pada elemen lentur balok. Dalam pembahasannya, dipaparkan pula metode kerja perkuatan tersebut. Kata Kunci: Gedung Kuliah B, Alih Fungsi Ruangan, Analisis Kinerja Struktur, Perkuatan, Metode Kerja.
Deskripsi Alternatif :The Lecture B building was built in 1985. The building functions as a lecture building for the Bandung Polytechnic academic community. Over time, the building will not only function as lecture buildings. However, there is an administrative office majoring in Commerce Administration, a meeting room, a computer room, and the most highlighted concern is the presence of a library and auditorium on the 2nd floor. Therefore, the author raises the theme of the analysis of structural performance that occurs due to the transfer of functions of the room using the latest relevant Indonesian National Standard (SNI) regulations that apply today. Based on the age of the building which is quite old, in the analysis process, a hammer test is carried out to determine the quality of the actual concrete material as a reference in the analysis process. Factor loading structure modeling is assisted by ETABS software application to produce internal forces that occur due to loading that switches the function. The analysis process refers to the 2013 SNI 1727 regulations regarding the minimum requirements for building structures, SNI 1726 in 2012 concerning analysis of earthquake loads on building structures, and SNI 2847 in 2013 regarding structural concrete requirements on building structures. In the analysis results, it can be concluded that the upper structure elements are not safe. This happens to the plate, beam, and column elements. Special Moment Resistant Frame System Requirements in all column reviews do not meet. From this, the authors designed the reinforcement using the Fiber Reinforcement Polymer (FRP) method, which refers to the ACI-440-2R-17 regulation which is limited to the flexible beam elements. In the discussion, the work method of reinforcement is also explained. Keywords: College Building B, Room Function Changing, Structural Performance Analysis, Strengthening, Work Methods.
Beri Komentar ?#(126) | Bookmark
Properti | Nilai Properti |
---|---|
ID Publisher | JBPTPPOLBAN |
Organisasi | |
Nama Kontak | Erlin Arvelina |
Alamat | Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga |
Kota | Bandung |
Daerah | Jawa Barat |
Negara | Indonesia |
Telepon | 022 201 3789 ext. 168, 169, 239 |
Fax | 022 201 3889 |
E-mail Administrator | erlin.arvelina@polban.ac.id |
E-mail CKO | erlin.arvelina@polban.ac.id |
Print ...
Kontributor...
- Pembimbing 1: Dr. Ir. Riawan Gunadi, M.T.
Pembimbing 2: Ujang Ruslan, S.T., M.T., Editor: Erlin Arvelina
Download...
File : KELENGKAPAN TA - 161111002.pdf
(1351973 bytes)
File : BAB 1 - 161111002.pdf
(296776 bytes)
File : BAB 2 - 161111002.pdf
(356790 bytes)
File : BAB 6 - 161111002.pdf
(177590 bytes)