GDL

Distributed Control System for Water Level and Flow in Freshwater Aquaculture Using Fuzzy Logic Method

Tugas Akhir, 002 / 2024 / EK
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2024-12-09 10:56:56
Oleh : 201354002 - Akbar Chaniago (akbar.chaniago.tele420@polban.ac.id)
Dibuat : 2024-12-09, dengan 4 file

Keyword : Logika fuzzy, LCU, MCU, ketinggian air, aliran air, DCS
Subjek : Fuzzy Logic, LCU, MCU, water level, water flow, DCS

Industri budidaya ikan memiliki 583 perusahaan yang bergerak pada bidang ini. Dari jumlah tersebut 50, 6% bergerak pada bidang ikan air tawar. Hal ini menimbulkan kendala seperti masih banyaknya digunakan tenaga manusia sehingga menyebabkan budidaya menjadi kurang efektif. Dalam budidaya ikan pengendalian level serta aliran air harus di perhatikan. Oleh karena itu sistem kendali terdistribusi diterapkan untuk menyelesaikan masalah tersebut dan juga menyelesaikan masalah seperti jumlah kolam yang banyak serta jarak yang jauh. Sitem ini juga diterapkan HMI yang berfungsi sebagai perangkat lunak utama dalam melakukan pengontrolan. Metode Fuzzy logic digunakan untuk memetakan SV global dan error global yang selanjutnya menjadi SV untuk melakukan pengendalian aliran air dan menyesuaikan ketinggian dari air kolam. Pada Tugas Akhir memiliki 2 LCU. LCU 1 mengendalikan level air kolam menggunakan metode PID dan LCU 2 mengendalikan aliran air menggunakan metode I-PD. Kedua LCU tersebut di kendalikan oleh master control. Hasil dari pengujian menghasilkan data pada LCU 1 dengan fokus mengendalikan level air dengan overshoot sebesar 0%, rise time sebesar 14, 65 detik, settling time sebesar 14,67 detik, dan error steady state bernilai 0, sedangkan pada LCU 2 dengan fokus mengendalikan aliran air menghasilkan data overshoot sebesar 0%, rise time sebesar 138 detik, settling time sebesar 141 detik, dan error steady state bernilai 0. Respon SV dan PV dari LCU 1 dijadikan respon global atau respon utama. Dari semua respon yang di hasilkan di proses oleh MCU dan di tampilkan pada HMI.

Deskripsi Alternatif :

There are 583 companies operating in the aquaculture industry. Of these, 50.6% are engaged in freshwater aquaculture industry. This leads to inefficiencies due to the heavy reliance on manual labor. In aquaculture industry, controlling water height and flow is crucial therefore, implementing a distributed control system can address these challenges. Such a system can also handle problems related to the large number of ponds and their distant locations. The system incorporates a Human-Machine Interface (HMI) as the primary software for control operations. Fuzzy logic is utilized to map the global set value (SV) and global error, which then becomes the SV for controlling water flow and adjusting pond height. This final project will include two Local Control Units (LCUs). LCU 1 controls the water height in the pond using the PID method, while LCU 2 manages water flow using the I-PD method. Both LCUs are overseen by a master control unit. The SV and process variable (PV) responses from LCU 1 serve as the global or primary response. All responses generated are processed by the Master Control Unit (MCU) and displayed on the HMI. The test results for LCU 1, focusing on water height control, show an overshoot of 0%, a rise time of 14.65 seconds, a settling time of 14.67 seconds, and a steady-state error of 0. For LCU 2, focusing on water flow control, the results indicate an overshoot of 0%, a rise time of 138 seconds, a settling time of 141 seconds, and a steady-state error of 0.

Beri Komentar ?#(1) | Bookmark

Properti	Nilai Properti
ID Publisher	JBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama Kontak	Erlin Arvelina
Alamat	Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
Kota	Bandung
Daerah	Jawa Barat
Negara	Indonesia
Telepon	022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax	022 201 3889
E-mail Administrator	erlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKO	erlin.arvelina@polban.ac.id