Path: Top > Skripsi - D4 > 2017 > Jurusan Administrasi Niaga > Program Studi Administrasi Bisnis > 2017

Pengaruh Strategi Inovasi Terhadap Kinerja Bisnis Di Industri Kreatif (Studi Pada Umkm Sektor Kerajinan Tangan Di Kota Bandung)

The Effect Of Strategy Innovation On Business Performance In Creative Industry ( Study At Smes Handycraft Sector In Bandung)

Tugas Akhir, 003 / 2017 / BA
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2018-09-03 15:05:17
Oleh : Amira Rahmanda - 1325254004 (amira.rahmanda@gmail.com)
Dibuat : 2017-10-10, dengan 4 file

Keyword : inovasi, kerajinan tangan, kinerja bisnis
Subjek : handycraft, innovation, business performance

Industri kreatif didefinisikan sebagai industri yang berasal dari pemanfaatan kreativitas, ketrampilan serta bakat individu untuk menciptakan kesejahteraan serta lapangan pekerjaan melalui penciptaan dan pemanfaatan daya kreasi dan daya cipta individu tersebut. Kota Bandung merupakan salah satu kota yang memiliki kontribusi yang besar untuk industri kreatif di Indonesia. Industri kreatif berbagi ke 15 sub sektor, yang salah satunya adalah kerajinan tangan. Perkembangan industri kreatif ini tidak terlepas dari peranan UMKM yang ada di kota Bandung. Jumlah UMKM terbesar dalam industri kreatif di Bandung adalah pada sektor makanan dan minuman kemudian fashion, lalu yang ketiga adalah kerajinan tangan. Sektor handycraft ini memiliki pertambahan yang paling sedikit dibandingkan dengan sektor lainnya dalam industri kreatif di kota Bandung. Seorang pengusaha yang bergerak di bidang handycraft harus memiliki dan identik dengan kreatifitas dan inovasi. Dalam beberapa penelitian terdahulu inovasi berpengaruh positif terhadap kinerja bisnis. Namun dalam penelitian awal penulis, inovasi dalam UMKM sektor handycraft di kota Bandung masih belum termasuk dalam kategori tinggi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif, uji asumsi klasik, analisis korelasi, dan analisis regresi. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 102 responden, atau sebanyak 51 UMKM. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa strategi inovasi di UMKM Kerajinan Tangan di kota Bandung berada pada kategori cukup tinggi dan kinerja bisnis berada pada kategori tinggi. Hasil uji linier sederhana, diperoleh persamaan Y= 27,950 + 0,455x. Dengan R Square sebesar 0,347 yang menunjukkan bahwa inovasi memberikan pengaruh sebesar 34,7% terhadap kinerja bisnis. Sedangkan 65,3% kinerja bisnis dipengaruhi oleh hal lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini. Kata kunci: inovasi, kerajinan tangan, kinerja bisnis.

Deskripsi Alternatif :

Creative industry is defined as an industry derived from the utilization of creativity, skills and individual talents to create welfare and employment through the creation and utilization of the creative power and creativity of the individual. Bandung city is one of the city that has big contribution to creative industry in Indonesia. Creative industry divided into 15 sub-sectors, and handycraft is one of this sub sectors. The development of creative industry has a big role of SMEs in Bandung. The largest number of SMEs in creative industry in Bandung is in the food and beverage sector then fashion, and the third is handicraft. This handicraft sector has a little growth when it compared with other sectors in the creative industry in Bandung. A businessman engaged in the field of handicraft must have and is identical with creativity and innovation. In some previous studies innovation has a positive effect on business performance. But in the original research writer, innovation in SMEs handicraft sector in the city of Bandung is still not included in the high category. The research method used is descriptive research method. Data analysis used is descriptive analysis, classical assumption test, correlation analysis, and regression analysis. The sample in this research is as many as 102 respondents, or as many as 51 SMEs. Descriptive analysis results show that strategy innovation in SMEs Handicrafts in the city of Bandung is in the category high enough and business performance is in high category. The result of simple linear test, obtained equation Y = 27,950 + 0,455x. With R Square equal to 0,347 indicating that innovation give influence equal to 34,7% to business performance. While 65.3% of business performance is influenced by other things not described in this study. Keywords: handycraft, innovation, business performance.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

PropertiNilai Properti
ID PublisherJBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama KontakErlin Arvelina
AlamatJl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
KotaBandung
DaerahJawa Barat
NegaraIndonesia
Telepon022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax022 201 3889
E-mail Administratorerlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKOerlin.arvelina@polban.ac.id

Print ...

Kontributor...

  • Pembimbing: Dra. Tintin Suhaeni, S.Sos., M.Si., Editor: Erlin Arvelina

Download...