GDL

Simulator of RTU SCADA System for 3 Phase PLTMH Asynchronous Generator based on ATMEGA 16

Tugas Akhir, 071 / 2013 / TLI
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2017-05-18 08:30:40
Oleh : Ari Purnama Adji - 101321038 (Arii_purnama21@yahoo.com)
Dibuat : 2017-05-18, dengan 4 file

Keyword : SCADA, RTU, RS-485, ATMega16, MTU
Subjek : SCADA, RTU, RS-485, ATMega16, MTU

Perkembangan permintaan konsumen akan tenaga listrik semakin meningkat, hal ini membuat keandalan dari suatu pembangkit listrik harus di jaga dan di tingkatkan. Supervisory Control And Data Acquisition (SCADA) merupakan sistem aplikasi yang mampu menjaga dan meningkatkan kinerja pembangkit listrik. SCADA mempunyai fungsi yang pertama sebagai Telesignaling yaitu ketika sistem pembangkit listrik terjadi error maka dengan cepat dapat di deteksi dan memberikan sinyal peringatan. Kedua SCADA sebagai Telemetering yaitu dapat mengukur besaran yang ada pada Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) melalui sensor-sensor yang di buat sedemikian rupa dan memantau setiap perubahan secara berkala. Fungsi terakhir SCADA sebagai Telecontroling yaitu operator dapat mengatur perangkat-perangkat yang berada di lapangan melalui ruangan kontrol. Sistem SCADA memiliki beberapa bagian dan salah satunya yaitu Remote Terminal Unit (RTU), di dalam RTU terdapat sensor-sensor sebagai pengolah parameter-parameter pada generator, mikrokontroler ATMEGA 16 sebagai pengolah data yang di dapat, dan RS-485 sebagai jalur komunikasi RTU dengan Master Terminal Unit (MTU). Pada RTU ini parameter seperti tegangan antar fasa, arus tiap fasa, suhu, dan frekuensi dapat di tampilkan pada sebuah displai LCD. Dari hasil pengujian akhir simulator RTU pada simulator sistem SCADA PLTMH ini dapat beroperasi dengan baik dengan MTU meskipun pada penerapannya masih belum optimal seperti fungsi Telemetering realtime belum begitu sempurna. Kata kunci: SCADA, RTU, RS-485, ATMega16, MTU.

Deskripsi Alternatif :

The development of consumer demand for electric power is increasing, it makes the reliability of a power plant must be guarded and on the increase. Supervisory Control And Data Acquisition (SCADA) system is an application that is able to maintain and improve the performance of power plants. SCADA has Telesignaling function first as that is when the power system error occurs it can be detected quickly and gives a warning signal. Both SCADA as Telemetering that can measure the amount of available on Micro Hydro Power (MHP) through the sensors in such a way that created and periodically monitor any changes. Last SCADA functions as Telecontroling the operator can set the devices that are in the field through the control room. SCADA system has several parts and one of them is the Remote Terminal Unit (RTU), contained in the RTU sensors as processing parameters on the generator, microcontroller ATMEGA 16 as a data processor in the can, and RS-485 as RTU communication lines with Master Terminal Unit (MTU). At this RTU inter-phase parameters such as voltage, current in each phase, temperature, and frequency can be displayed on an LCD display. From the results of the final test on the simulator simulator RTU SCADA system MHP can operate well with MTU even though the application is still not optimal as realtime Telemetering function yet so perfect. Keywords: SCADA, RTU, RS-485, ATMega16, MTU.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

Properti	Nilai Properti
ID Publisher	JBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama Kontak	Erlin Arvelina
Alamat	Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
Kota	Bandung
Daerah	Jawa Barat
Negara	Indonesia
Telepon	022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax	022 201 3889
E-mail Administrator	erlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKO	erlin.arvelina@polban.ac.id