GDL

Realization Of Electronic Voting System With RFID Reading On E-KTP As Voter Identity With Collection And Delivery Of Recapitulation Via Wi-Fi Using Raspberry PI

Tugas Akhir, 004 / 2018 / TTE
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2018-09-24 11:49:54
Oleh : Denny Rizky Ramdani - 151331003 (dennyrizram@gmail.com)
Dibuat : 2018-09-24, dengan 4 file

Keyword : E-KTP, Identitas, Pemilu, RFID
Subjek : E-KTP, Elections, Identity, RFID

Hingga saat ini pemilu di Indonesia masih menerapkan proses pengambilan dan perhitungan suara secara manual. Hal ini menyebabkan lamanya perhitungan suara yang dilakukan oleh KPU dan memakan sumber daya serta anggaran negara yang cukup tinggi. Oleh karena itu dibutuhkan solusi untuk mempercepat proses dan menekan biaya yang dibutuhkan. Ada beberapa sistem yang bisa digunakan untuk mengatasi permasalahan ini. Penggunaan Arduino yang dioperasikan menggunakan push button bisa dibuat, namun sistem ini kurang intuitif karena keterbatasan sistem Arduino untuk menyajikan data sekaligus mengolah data tersebut. Selain itu ada juga penggunaan RFID umum yang digabungkan dengan data biometrik, meskipun sudah baik penggunaan RFID umum dapat dimanipulasi dan penambahan data biometrik untuk keamanan dapat meningkatkan biaya pembuatan sistem. Oleh karena itu penulis menawarkan solusi dengan mengganti sistem identifikasi RFID biasa menjadi E-KTP, karena kartu tersebut dimiliki oleh setiap orang dan berbedabeda satu dengan lainnya. Selain memiliki kode unik seperti RFID biasa, pada EKTP terdapat nomor unik yang hanya dimiliki oleh kartu E-KTP saja sehingga manipulasi akan sulit dilakukan. Dengan menggunakan nomor unik dari E-KTP tersebut kita bisa mendaftarkannya ke pembaca bagian admin, lalu nantinya admin menginputkan data sesuai pada E-KTP tersebut. Selanjutnya pemilih dapat memilih kandidat dengan cara mendekatkan E-KTP ke pembaca bagian voting untuk dicek oleh sistem. Sistem akan mendeteksi apakah E-KTP sudah pernah digunakan untuk memilih atau belum, jika belum sistem akan menampilkan kandidat yang ada untuk dipilih oleh pemilih. Jika pemilih telah selesai memilih, sistem akan memasukan data ke server database. Selesai memilih, pemilih bisa mengecek hasil pilihannya dengan mengakses halaman web dan memasukan nik yang digunakan untuk memilih sehingga transparansi terjaga. Secara fungsional sistem dan alat yang dibuat sudah berhasil direalisasikan baik saat pendaftaran, pemilihan, maupun pengecekan pada web. Sistem juga sudah bisa membedakan E-KTP dan kartu RFID lainya, serta membedakan kartu E-KTP yang sudah digunakan dan sebaliknya. Kata kunci: E-KTP, Identitas, Pemilu, RFID.

Deskripsi Alternatif :

Until now, elections in Indonesia still using the process of taking and counting the votes manually. This led to long period of time for vote count conducted by the KPU. In addition, the election is consuming a lot of resources and high state budget. Therefore a solution is needed to speed up the process and reduce the costs required by this activity. There are several systems that can be used to overcome this problem. Arduino use operated by push button can be made, but the system is less intuitive because of the limitations of Arduino system to present the data as well as process the data. In addition there is also the use of common RFID coupled with biometric data, although good, the usage of general RFID can be manipulated and the addition of biometric data for security can increase the cost of making the system. So writel will suggest a system by using an identification system using E-KTP card, because the card is owned by each person and different from one another, in addition the EKTP card contain an unique number identifier that can only be read by the card reader so that the data can be used as unique identity to each voter. By using unique number from E-KTP we can register it to reader in the admin section, then the admin will input data according to E-KTP. Furthermore, if the voter want to select the candidate then the voters draw the E-KTP card closer to the reader in the voting section and then the system will verify using Raspberry Pi to the database and check whether the user has ever chosen or not, if not then the system will display the candidate in the touchscreen display, the voter will be able to choose the candidate as he wishes. After that Raspberry Pi will enter the data to the database. Voters that have been vote can check the results of his choice by accessing the web page and enter the NIK used so that transparency is maintained. Functionally the system and tools created have been successfully realized either during registration, selection, or checking on the web. The system also can differentiate E-KTP and other RFID card, and distinguish the E-KTP card that has been used and vice versa. Keywords: E-KTP, Elections, Identity, RFID.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

Properti	Nilai Properti
ID Publisher	JBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama Kontak	Erlin Arvelina
Alamat	Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
Kota	Bandung
Daerah	Jawa Barat
Negara	Indonesia
Telepon	022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax	022 201 3889
E-mail Administrator	erlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKO	erlin.arvelina@polban.ac.id