Path: Top > Tugas Akhir - D3 > 2017 > Jurusan Teknik Sipil > Program Studi Teknik Konstruksi Gedung > 2021

Perancangan Struktur Atas Baja Komposit pada Ruko Pitaniaga Extension Kota Baru Parahyangan

Design Top Structure Of Composite Steel at Ruko Pitaniaga Extension Kota Baru Parahyangan

Tugas Akhir, 023 / 2021 / KGE
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2022-08-10 10:04:24
Oleh : Dinda Fika Maulidah Zains - 181111042 & Nabila Khansa - 181111053 (dinda.fika.tkgd18@polban.ac.id )
Dibuat : 2022-08-10, dengan 4 file

Keyword : Design, Top Structure, Composite Steel
Subjek : Perancangan, Struktur Atas, Baja Komposit

Proyek pembangunan Ruko Pitaniaga Extension sedang dibangun di wilayah Kota Baru Parahyangan, Padalarang. Struktur atas ruko ini dibangun dengan menggunakan konstruksi beton bertulang yang memiliki 3 lantai dengan luas bangungan 675 m2. Penggunaan struktur beton bertulang pada pembangunan konstruksi Gedung bertingkat masih banyak digunakan hingga saat ini. Struktur beton bertulang memiliki kelebihan dalam penggunaannya. Namun, pada kenyataannya struktur beton bertulang memiliki kekurangan, yaitu durasi waktu pelaksanaan pekerjaan yang relatif lama sehingga membutuhkan pekerja yang lebih banyak. Berbeda dengan struktur baja komposit yang dibuktikan oleh penelitian Muhamad sihabudin, membuktikan bahwa durasi pekerjaan baja komposit lebih cepat 6 minggu dibandingkan struktur beton bertulang. Dalam kajian tugas akhir ini dilakukan perubahan jenis material struktur atas Ruko Pitaniaga dari material struktur beton bertulang menjadi struktur baja komposit dengan tahapan preliminary design bangunan gedung struktur atas baja komposit, mendesain ulang struktur baja komposit berdasarkan SNI 1729-2020, menganalisis terhadap pengaruh gaya gempa menggunakan metode respon spektra berdasarkan SNI 1726-2019, menggambar detail 2D struktur baja komposit, serta merencanakan garis besar metode pelaksanaan yang akan digunakan di lapangan. Hasil yang diperoleh dari perancangan yaitu struktur atas kolom baja menggunakan profil IWF 500.200.10.16 dan profil IWF 300.150.6,5.9, balok induk baja komposit menggunakan profil IWF 300.150.6,5.9 dan balok anak baja komposit menggunakan profil IWF 200.100.5,5.8. Untuk penghubung geser pada balok induk dan balok anak menggunakan profil UNP 75.40.5.7. Jenis sambungan yang digunakan yaitu sambungan baut dan las. Untuk sambungan las pada baseplate digunakan panjang las 1716 mm dan tebal las 5 mm. Dimensi baseplate menggunakan ukuran 625 mm x 250 mm dengan ketebalan 25 mm dan jumlah angkur 4 berdiameter 19 mm. Untuk sambungan antar kolom menggunakan baut berdiameter 20 mm dengan jumlah 8 buah, untuk sambungan kolom dengan balok induk menggunakan baut berdiameter 16 mm dengan jumlah 8 buah dan sambungan las setebal 5 mm, dan untuk sambungan balok induk dengan balok anak menggunakan baut berdiameter 16 mm dengan jumlah 6 buah dan sambungan las setebal 5 mm. Sistem metode pelaksanaan yang digunakan pada balok komposit adalah menggunakan tumpuan sementara menerus.

Deskripsi Alternatif :

Ruko pitaniaga extension project is being built at Kota Baru Parahyangan, Padalarang. The upper frame of ruko is constructed using a three-story concrete construction with a total of 675 m2 build. The use of reinforced concrete structures in the construction of multistory buildings remains widespread to date. Reinforced concrete structure is superior in use. Yet, in reality, bone concrete has a lack of the duration of the relatively long duration of the work that requires more labor. In contrast with the composite steel structure proven by muhammad sihabudin\'s study, it shows that the composite steel work span is six weeks faster than reinforced concrete. In the final review of this task will include a change in structural materials from reinforced concrete structures to composite steel structures with a preliminary design structure on composite steel, a redesign of composite steel based on sni 1729-2020, analyzing the effects of the earthquake - style response using a spectra response method based on sni 1726-2019, drawing a 2d composite structure, And plan Outlines execution methods to be used in the field. Based on the design of the steel column, the IWF profile 500.200.10.16 and the IWF profile 300.150.6,5.9, the composite steel stem girth uses IWF profiles of 300.150.6,5.9 and a composite child girth profiles IWF 200.100.5.8. For sliders on the mother block and child blocks using the profile of 75.40.5.7. The kind of connection used was the bolts and welder connection. For the welder on the baseplate used a length of 1716 mm and a thick las 5 mm. The dimensions of baseplates hold 625 mm x 250 mm with a depth of 25 mm and a length of 19 mm. Joint column using 20 mm diameter of bolts, eight pieces. Column connecting to the mother beam, using 16 mm diameter of bolts, eight pieces and welder joint using 5 mm thick. Stem beam to child using the bolt joint diameter 16 mm, six pieces and a thick las 5 mm. The operating method system used on the composite beam is that of continuous tension.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

PropertiNilai Properti
ID PublisherJBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama KontakErlin Arvelina
AlamatJl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
KotaBandung
DaerahJawa Barat
NegaraIndonesia
Telepon022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax022 201 3889
E-mail Administratorerlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKOerlin.arvelina@polban.ac.id

Print ...

Kontributor...

  • Pembimbing 1: Dr. Ir. Riawan Gunadi, M.T.


    Pembimbing 2: Drs. Moeljono, S.P1.
    , Editor: Muhammad Abdillah Islamy, S.Pd

Download...