GDL

Analysis Of Variance In Production Costs At PT Bandung Indo Garmen

Tugas Akhir, 007 / 2019 / AKU
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2020-03-20 07:17:02
Oleh : Eki Septiani Wulan Dewi - 165111007 (ekiseptiani20@gmail.com)
Dibuat : 2020-03-20, dengan 4 file

Keyword : Analisis Varians, Biaya Produksi, Biaya Standar
Subjek : Analysis of Variance, Production Costs, Standard Costs

PT Bandung Indo Garmen merupakan perusahaan manufaktur di bidang konveksi. Biaya produksi yang terjadi di PT Bandung Indo Garmen seringkali lebih tinggi dari biaya standar sehingga menimbulkan selisih. Selisih tersebut disebabkan oleh pemborosan bahan baku, pemborosan biaya tenaga kerja, dan pemborosan bahan penolong. Pemborosan biaya bahan baku terjadi karena perusahaan sering membeli bahan baku, sedangkan pemborosan biaya tenaga kerja terjadi karena tarif upah sering berbeda dari standarnya dan tidak ada tarif untuk lembur. Pemborosan bahan penolong paling sulit diprediksi karena bergantung pada volume produksi. Dalam mengambil keputusan pesanan, perusahaan menggunakan biaya standar sebagai pertimbangannya. Biaya standar di perusahaan tidak pernah diperbaharui sejak biaya standar diterapkan karena perusahaan masih dalam perkembangan sehingga sering menimbulkan selisih merugikan, selisih tersebut akan dihitung. Alat analisis data yang digunakan untuk menghitung selisih adalah analisis varians, sedangkan metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif. Metode ini digunakan karena dapat mengemukakan masalah di perusahaan dengan cara mengolah, menghitung, meneliti serta menginterpretasikan, membuat kesimpulan dan saran serta masalah dapat dimudah dipahami. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat varians merugikan pada biaya bahan baku sebesar Rp. 4.681.737 dan biaya overhead pabrik sebesar Rp. 1.745.824, sedangkan biaya tenaga kerja memiliki varians menguntungkan sebesar Rp. 264.800. Kata Kunci: Analisis Varians, Biaya Produksi, Biaya Standar.

Deskripsi Alternatif :

PT Bandung Indo Garmen is a manufacturing company in the field of convection. Production costs incurred at PT Bandung Indo Garment are often higher than standard costs, causing a difference. The difference is caused by the waste of raw materials, waste of labor costs, and waste of auxiliary materials. Waste of raw material costs occurs because companies often buy raw materials, while waste of labor costs occur because wage rates are often different from the standard and there is no rate for overtime. Waste of auxiliary materials is the most difficult to predict because it depends on the volume of production. In making order decisions, companies use standard costs as consideration. Standard costs in the company have never been updated since the standard costs were applied because the company is still in development so that it often causes adverse differences, the difference will be calculated. The data analysis tool used to calculate the difference is the analysis of variance, while the research method used is a quantitative descriptive method. This method is used because it can express problems in the company by processing, calculating, researching and interpreting, making conclusions and suggestions and problems can be easily understood. The results showed that there was an adverse variance in raw material costs of Rp. 4,681,737 and factory overhead costs Rp. 1,745,824, while labor costs have a favorable variance of Rp. 264,800. Keywords: Analysis of Variance, Production Costs, Standard Costs.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

Properti	Nilai Properti
ID Publisher	JBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama Kontak	Erlin Arvelina
Alamat	Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
Kota	Bandung
Daerah	Jawa Barat
Negara	Indonesia
Telepon	022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax	022 201 3889
E-mail Administrator	erlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKO	erlin.arvelina@polban.ac.id