GDL

Gas Leak Detection System Equipped with Alarm and Early Warning Through "Smartphone" Devices

Research Report from JBPTPPOLBAN / 2022-09-05 15:51:47
Oleh : Ferry Satria & Mina Naidah Gani (ferry.satria@polban.ac.id)
Dibuat : 2022-07-11, dengan 1 file

Keyword : Gas leak detection, Carbon dioxide, Alarm, Android App, Early Warning System

Penelitian ini bertujuan bagaimana merancang alat yang digunakan untuk menangani kandungan besar gas CO2 di udara di tempat terbuka dan tertutup yang dapat dipantau dari kejauhan dan datanya selalu terupdate. Sistem ini menggunakan metode komunikasi jaringan sensor nirkabel dengan sensor gas MQ-135 sebagai pembaca nilai gas yang terintegrasi dengan modul komunikasi serial nirkabel HC-12 juga memiliki spesifikasi teknis yang sama dengan pengirim. Indikator gas CO2 apakah aman untuk dihirup atau tidak akan diberitahukan kepada orang terdekat dari pendeteksi gas dengan dua macam sistem peringatan dini. Modul LED Dot Matriks akan aktif pada saat sensor MQ-135 membaca kadar gas CO2 pada 1000 Ppm sebagai tanda peringatan waspada, sedangkan level gas pada 1000 Ppm selama 5 menit peringatan alarm akan berbumyi sebagai tamda siaga. Dari data pengukuran dapat diketahui bahwa hasil pengukuran rata-rata kadar gas CO2 dengan sensor dekat mulut knalpot kendaraan roda dua, 820 Ppm dengan modul HC-12 ditemukan 5 Data Loss dari 8 data saat mengirim data pada jarak 30 meter. Pengujian sistem aplikasi Android dilakukan dengan cara memberikan input ke database dan menampilkan output pada antarmuka aplikasi. Adapun sistem peringatan berupa alarm yang akan aktif ketika nilai data mencapai 1000ppm dalam kurun waktu selama 5 menit secara terus-menerus. Berdasarkan hasil pengujian, waktu respon pada pengiriman data yang dibutuhkan yaitu selama 1-2 detik dengan tingkat keberhasilan sebesar 100% dan dapat memberikan peringatan ketika data mencapai 1000ppm. Sensor gas MQ-135 memiliki keterbatasan dalam mendeteksi gas CO2 dengan jangkauan deteksi maksimum pada 1000 Ppm dan membutuhkan kalibrasi yang rumit. Oleh karena itu, perlu dikembangkan sistem lebih lanjut mengenai sensitivitas dan keandalan sensor gas CO2.

Deskripsi Alternatif :

In this study, a gas leak detection system was developed which equipped with an alarm and early warning system via a smartphone device. Sensor used to detect gas leaks, the MQ-135 is used which integrated with the HC-12 module. CO2 gas indicator is it safe to inhale or will not be notified to the closest person from the gas detector with two kinds early warning system. The Dot Matrix LED module will activate when the MQ-135 . sensor reading CO2 gas levels at 1000 ppm as an alert warning sign, while if the gas level is detected at 1000 ppm for 5 minutes, the alarm will sound as a warning sign. Android application system testing is done by provides input to the database and displays the output on the application interface. Based on the test results, the response time for sending the required data is for 1-2 seconds with a success rate of 100% and can give warning when data reaches 1000 ppm. The MQ-135 gas sensor has limitations in detecting CO2 gas with a maximum detection range of 1000 ppm and requires complex calibration. Therefore, it is necessary to develop more systems to Learn more about the sensitivity and reliability of CO2 gas sensors.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

Properti	Nilai Properti
ID Publisher	JBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama Kontak	Erlin Arvelina
Alamat	Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
Kota	Bandung
Daerah	Jawa Barat
Negara	Indonesia
Telepon	022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax	022 201 3889
E-mail Administrator	erlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKO	erlin.arvelina@polban.ac.id