Path: Top > Journal Politeknik Negeri Bandung > Jurusan Teknik Sipil > POTENSI > Volume 14 Nomor 2 September 2012
Metode Linier - Kuadratik Karakteristik Lalu-Lintas Untuk Menentukan Waktu Hijau Aktual Minimum Berdasarkan Panjang Antrian Kendaraan Pada Simpang Bersinyal
Method of Linear - Quadratic Characteristics of Traffic To Determine the Actual Minimum Time Green Vehicles Based on the Long Queue Intersection
Journal from JBPTPPOLBAN / 2014-03-27 13:01:10Oleh : Mochamad Duddy Studyana
Dibuat : 2014-03-27, dengan 1 file
Keyword : Konsentrasi, Antrian, Kecepatan Gelombang, Waktu Hijau Aktual
Perhitungan waktu sinyal pada persimpangan selama ini menggunakan metoda MKJI (Manual Kapasitas Jalan Indonesia) dan ternyata masih ada beberapa hal yang perlu disempurnakan. Metoda Linier – Kuadratik dapat dijadikan alternatif solusi dalam menentukan waktu hijau aktual minimum berdasarkan panjang antrian kendaraan pada setiap lengan simpang, karena variabel karakteristik lalu-lintas seperti konsentrasi, arus dan kecepatan gelombang kendaraan dilibatkan dalam analisa perhitungan waktu hijau aktual minimum, adapun hasilnya cukup dapat diandalkan. Penelitian dilakukan secara acak terhadap beberapa persimpangan bersinyal yang disinyalir sering terjadi antrian panjang sehingga berdampak terjadi rawan kemacetan, ini disebabkan akibat waktu hijau aktual sinyal sudah tidak sesuai dengan kondisi simpang. Pengamatan diambil sampel sejumlah 10 persimpangan bersinyal yang ada dikota Bandung dan dilakukan analisa, ternyata sebesar 40% dari jumlah persimpangan harus mengalami perbaikan terhadap sinyal waktu hijau (re-setting), penambahan waktu hijau aktual terhadap kondisi sinyal eksisting sangat signifikan karena hasil analisa menunjukkan Simpang Jl. A. Yani – Jl. RE. Martadinata – Jl. Laswi, hijau aktual 45 detik, menjadi hijau aktual minimum 91,37 detik. Simpang Jl. PHH. Mustofa – Jl. Surapati waktu hijau 45 dt berubah menjadi 112 dt, juga Simpang Jl. Jakarta – Jl. Ibrahim Adji dari 25 dt berubah menjadi 50,41 dt dan Simpang Jl. Sukajadi – Jl. Cemara - Jl. Sarimanah – Jl. Karang Tineung - Jl. Karang Tinggal dari 45 dt menjadi 101,12 dt, bahwa penambahan waktu hijau dalam detik meningkat tajam sebesar (100 – 250) % dari kondisi awal. Diharapkan dengan metoda linier-kuadratik ini akan memberikan terobosan baru juga sebagai koreksi dan kontribusi dalam mendapatkan waktu hijau aktual minimum secara akurat, tentunya hasil tersebut dapat dijadikan landasan awal pemecahan permasalahan persimpangan bersinyal dimanapun tempatnya berada.
Deskripsi Alternatif :Calculation of signal timing at the intersection so far using the method MKJI (Indonesian Highway Capacity Manual) and it turns out there are still some things that need to be refined. Method Linear - Quadratic can be used as an alternative solution to determine the actual minimum green time based on the long queues of vehicles on each arm intersection, because the traffic characteristic variables such as concentration, flow and wave speed of vehicles involved in the analysis of the actual calculation of the minimum green time, while the results are quite able reliable. The study was conducted at random on several signalized intersections that allegedly frequent long queues so that impact occurs prone to congestion, is caused due to green when the actual signal is not in accordance with the conditions of the intersection. Observations taken 10 samples of a number of existing signalized intersections in the city of Bandung and analysis, it turns out 40% of the number of intersections to be an improvement to the signal green time (re - setting), the addition of green time to the actual condition of the existing signal is very significant because the results of the analysis show Intersection Jl. A. Yani - Jl. RE. Martadinata - Jl. Laswi, actual green 45 seconds , the minimum actual green 91.37 seconds. Simpang Jl. PHH. Mustafa - Jl. Soerapatti green time turns into 112 45 dt dt, Jalan Simpang well. Jakarta - Jl. Ibrahim Adji of 25 dt dt 50.41 and turned into Jalan Simpang . Sukajadi - Jl . Fir - Jl . Sarimanah - Jl. Coral Tineung - Jl. Living Reefs of 45 dt dt becomes 101.12, that the addition of green time in seconds by a sharp increase (100-250)% of the initial conditions. It is expected that with the linear - quadratic method will provide new breakthroughs as well as corrections and contributions in getting the actual minimum green time accurately, of course, these results need to be considered early signalized intersection problem solving wherever it is located.
Beri Komentar ?#(0) | Bookmark
Properti | Nilai Properti |
---|---|
ID Publisher | JBPTPPOLBAN |
Organisasi | |
Nama Kontak | Erlin Arvelina |
Alamat | Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga |
Kota | Bandung |
Daerah | Jawa Barat |
Negara | Indonesia |
Telepon | 022 201 3789 ext. 168, 169, 239 |
Fax | 022 201 3889 |
E-mail Administrator | erlin.arvelina@polban.ac.id |
E-mail CKO | erlin.arvelina@polban.ac.id |
Print ...
Kontributor...
- , Editor: Idayu Gemalia
Download...