GDL

Determination Method Validation of Al2O3 and Fe2O3 Content In Rock Bauxite BKB 4 (Inhouse Standard) By Atomic Absorption Spectrophotometry (AAS)

Tugas Akhir, 012 / 2013 / ANK
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2017-04-10 10:58:13
Oleh : Muchlas Sobari Noviyanto - 101431020 (muchlassobari@gmail.com)
Dibuat : 2017-04-10, dengan 4 file

Keyword : bauksit, Al2O3, Fe2O3, validasi, SSA
Subjek : bauxite, Al2O3, Fe2O3, validation, AAS

Di dalam batuan terkandung unsur-unsur mineral yang bervariasi. Contoh batuan seperti bauksit merupakan salah satu jenis batuan yang cukup sering dilakukan analisis, terbentuk dari batuan sedimen dengan kadar Al tinggi, kadar Fe rendah dan kadar kuarsa (SiO2) yang rendah pula. Validasi dilakukan pada penentuan kadar Al2O3 dan Fe2O3 dalam conto batuan bauksit BKB 4 yang akan digunakan sebagai standar laboratorium, menggunakan metode spektrofotometri serapan atom untuk parameter linieritas, limit deteksi, limit kuantitasi, akurasi dan presisi. Kadar Al2O3 dan Fe2O3 dalam sampel BKB 4 adalah sebesar 55,95 % dan 8,05 %. Pengujian linieritas yang dilakukan memberikan koefisien korelasi (r) pada kurva kalibrasi Al2O3 dan Fe2O3 sebesar 0,9999 dan 1,0000. Didapatkan nilai limit deteksi dan kuantitasi Al2O3 pada konsentrasi 0,0500 ppm adalah sebesar 0,1518 ppm dan 0,5060 ppm. Sedangkan limit deteksi dan kuantitasi pada Fe2O3 pada konsentrasi 0,0500 ppm adalah sebesar 0,0695 ppm dan 0,2318 ppm. Pengujian akurasi yang dilakukan memberikan hasil akurasi pada Al2O3 dan Fe2O3 sebesar 99,95 % dan 97,74 %. Kepresisian pengukuran (% RSD) dari Al2O3 dan Fe2O3 adalah sebesar 0,81 % dan 0,88 %. Dan dari keseluruhan hasil pengujian linieritas, limit deteksi, limit kuantitasi, akurasi dan presisi dapat disimpulkan bahwa metode Spektrofotometri Serapan Atom (SSA) yang digunakan untuk penentuan Al2O3 dan Fe2O3 dalam batuan bauksit BKB 4, memberikan hasil yang tervalidasi dengan baik, sehingga dapat digunakan untuk pelaksanaan analisis rutin di laboratorium kimia mineral non logam dan panas bumi, Pusat Sumber Daya Geologi (PSDG). Kata kunci: bauksit, Al2O3, Fe2O3, validasi, SSA.

Deskripsi Alternatif :

Rock has variety of mineral elements. One of the example of rock is bauxite, the type of rock that often used for analysis, formed from sedimentary rocks having high level of Al, low level of Fe and low level of quartz (SiO2). Validation carried out for the determination of Al2O3 and Fe2O3 in the rock sample of bauxite BKB 4 that will be used for the standard in the laboratory, by Atomic Absorption Spectrophotometry method for linearity limit of detection, limit of quantitation, accuracy and precision parameters. The levels of Al2O3 and Fe2O3 in the sample BKB 4 are 55.95% and 8.05%. Based on the linearity test, it shows that the correlation coefficient (r) in the calibration curve of Al2O3 and Fe2O3 at 0.9999 and 1.0000. Detection limit and quantitation limit of Al2O3 at concentration 0.0500 ppm are 0.1518 ppm and 0.5060 ppm. Beside that, the detection limit and quantitation limit of Fe2O3 at concentration 0.0500 ppm are 0,0695 ppm dan 0,2318 ppm. The result of accuracy test shows that the accuracy of Al2O3 and Fe2O3 are at 99.95% and 97.74%. The measurement precision (% RSD) of Al2O3 and Fe2O3 are 0.81% and 0.88%. Based on those results, it can be concluded that the Atomic Absorption Spectrophotometry (AAS) method that is used for the determination of Al2O3 and Fe2O3 in bauxite rock BKB 4 has given good results in validation. So that, it can be used for the implementation of routine analysis in the laboratory chemical nonmetallic mineral and geothermal, "Pusat Sumber Daya Geologi (PSDG)". Keywords: bauxite, Al2O3, Fe2O3, validation, AAS.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

Properti	Nilai Properti
ID Publisher	JBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama Kontak	Erlin Arvelina
Alamat	Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
Kota	Bandung
Daerah	Jawa Barat
Negara	Indonesia
Telepon	022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax	022 201 3889
E-mail Administrator	erlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKO	erlin.arvelina@polban.ac.id