GDL

Energy Audit of Illumination and HVAC System Gedung Pusat Teknologi at PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero)

Tugas Akhir, 032 / 2014 / TEN
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2018-04-20 16:17:17
Oleh : Muhammad Rizqi Fauzi Rahman - 111711016 (muhammadrizqifr@gmail.com)
Dibuat : 2018-04-20, dengan 4 file

Keyword : Audit Energi, Konservasi Energi, Pencahayaan, chiller
Subjek : Energy Audit, Energy Conservation, Illumination, chiller

Audit energi Gedung Pusat Teknologi (GPT) di PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) dilakukan sebagai upaya untuk mengidentifikasi peluang penghematan energi dan menentukan tindakan dalam rangka konservasi energi. Sistem utilitas yang mengkonsumsi energi listrik terbesar di GPT adalah HVAC dan lampu penerangan. Oleh karena itu, audit energi perlu dilakukan pada kedua sektor ini. Penelitian ini mengkaji mengenai sejauh mana energi listrik dimanfaatkan secara efisien dan efektif dalam memberikan kenyamanan para penggunanya. Metode yang digunakan dalam melakukan audit energi meliputi pengukuran tingkat pencahayaan, perhitungan daya pencahayaan, dan perhitungan COP (Coeffisient of Performance). Secara keseluruhan, kualitas pencahayaan di GPT tidak memenuhi standar, tingkat pencahayaan berada di bawah standar. Selain itu, COP chiller memenuhi standar, yaitu 5,84 dari 4,9. Untuk sektor penerangan, peluang penghematan energi adalah pengaturan waktu operasi lampu dan subtitusi lampu TL 36 watt menjadi lampu LED 21 watt. Pengaturan waktu operasi lampu dapat menghemat energi dan rupiah sebesar 10% sedangkan subtitusi lampu dapat menghemat energi dan rupiah sebesar 49,32% dan dapat menurunkan daya pencahayaan sebesar 51,2% serta tingkat pencahayaan mengalami kenaikan sebesar 53,2%. Untuk sektor chiller, peluang penghematan energi adalah manajemen operasi chiller dan setting temperatur dari level 8 menjadi level 9. Manajemen operasi chiller dapat menghemat energi dan rupiah sebesar 12,5%. Sedangkan setting temperatur dapat menyebabkan naiknya nilai laju alir refrigeran sebesar 12,4%. Kata Kunci: Audit Energi, Konservasi Energi, Pencahayaan, chiller.

Deskripsi Alternatif :

Energy audit of Gedung Pusat Teknologi (GPT) at PT. Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) is done as an effort to identify energy saving opportunities and determine action in order to conserve energy . Utility system that consume relatively big amount of electrical energy at GPT are HVAC and illumination system. Therefore, energy audit needs to be done on these sectors. This research examines how efficient and effectiveelectrical energy is used to comfort its users. The method used in the audit are measurement of illumination levels, lighting power calculation, and calculation of COP (Coefficient Of Performance) of the HVAC systems. Overall, the quality of lighting at GPT does not meet the standard. COP of the HVAC systems is meet standard, 5,84 from 4,9. For the lighting sector, energy saving opportunities can be achieved by time operation setting of lamps and substitution of fluorescent lamp 36 watt by LED lamp 21 watt. Time operation setting of lamps can save energy and cost by 10% while subtitutionof lamps can save energy and cost 49,32%, can reducethe lighting power by 51,2%, and can increase illumination levels by 53,2% . For the chiller sector, energy saving opportunities can be achieved by time operation management of chiller and setting the temperature of chiller from level 8 to 9. Time operation management can save energy and cost by 12,5%. While setting up temperature of chiller can increase the value of mass flow rate of refrigerant by 12,4%. Keywords: Energy Audit, Energy Conservation, Illumination, chiller.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

Properti	Nilai Properti
ID Publisher	JBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama Kontak	Erlin Arvelina
Alamat	Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
Kota	Bandung
Daerah	Jawa Barat
Negara	Indonesia
Telepon	022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax	022 201 3889
E-mail Administrator	erlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKO	erlin.arvelina@polban.ac.id