GDL

Effect of Coarse Aggregate Gradation To The Concrete Performance

Journal from JBPTPPOLBAN / 2022-02-17 07:59:30
Oleh : Nursyafril, ST., sp1 - 195911281985031002 (nursyafrilanwar@yahoo.com)
Dibuat : 2021-06-07, dengan 1 file

Keyword : gradation, coarse aggreggates, concrete

Dalam campuran beton, salah faktor yang mempengaruhi kinerja dari beton adalah gradasi agregat halus dan agregat kasar yang digunakan sebagai pembentuk beton. Pada penelitian ini difokuskan pada hanya gradasi agregat kasar, karena agregat ini sangat berpengaruh besar terhadap workabilitas dan mutu beton yang dihasilkan pada beton normal. Ada 2 jenis gradasi agregat kasar yang digunakan sebagai campuran beton pada penelitian ini, yaitu gradasi agregat kasar yang sesuai dengan gradasi BS 882-92 untuk besar butir maksimum 20 mm dengan menghilangkan butiran yang lolos ayakan 5mm dan agregat kasar yang sama tanpa menghilangkan butiran yang lolos ayakan 5 mm (asli). Diharapkan dengan dilakukan penelitian ini dapat terlihat besar perbedaan yang terjadi terhadap kinerja beton, baik dalam kondisi plastis dan setelah beton mengeras. Hasil Kinerja beton segar yang dihasilkan dari kedua jenis beton yang dibuat ternyata beton dengan menggunakan agregat kasar yang dicuci dan menghilangkan butiran lebih kecil 5 mm memiliki nilai workability yang lebih baik dari beton yang menggunakan agregat kasar asli sebesar 22,5%. sebaliknya kepadatannya lebih rendah 0,18%. Pada kajian terhadap beton keras, beton yang menggunakan agregat kasar asli pada umur lebih 10 hari lebih tinggi kuat tekan sebesar 1,86%, kuat tarik tidak langsung sebesar 0,82%, tetapi kuat lenturnya lebih kecil 12,08% dibanding beton menggunakan agregat kasar yang dicuci dan butiran lebih kecil 5 mm dihilangkan.

Deskripsi Alternatif :

In concrete mixtures, one of the factors that affect the performance of concrete is the gradation of fine aggregate and coarse aggregate used as concrete materials. In this stud, focused on coarse aggregate gradations only , because this aggregate greatly influences the workability and quality of concrete produced on normal concrete. There are 2 types of aggregate gradations used as concrete mixtures in this study, that's the coarse aggregate gradations that correspond to the gradations of BS 882-92 with maximum grain size of 20 mm by removing granules that pass the 5mm sieve and the same coarse aggregate without removing the granules that pass the sieve 5 mm (original). It is expected that this research can show how large difference the performance of concrete, both in plastic conditions and after the concrete hardened. The results of the performance of the fresh concrete produced from the two types of concrete that turned out to be concrete using coarse aggregates that were washed and removing smaller grains of 5 mm had better workability than concrete which used original coarse aggregate of 22.5%. on the contrary the density is lower 0.18%. In the study of hardened concrete, concrete that used original coarse aggregate at more than 10 days of age is higher compressive strength of 1.86%, indirect tensile strength of 0.82%, but its flexural strength is 12.08% smaller than concrete using aggregate coarse washed and 5 mm smaller granules removed.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

Properti	Nilai Properti
ID Publisher	JBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama Kontak	Erlin Arvelina
Alamat	Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
Kota	Bandung
Daerah	Jawa Barat
Negara	Indonesia
Telepon	022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax	022 201 3889
E-mail Administrator	erlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKO	erlin.arvelina@polban.ac.id