Path: Top > Skripsi - D4 > 2017 > Jurusan Teknik Elektro > Program Studi Teknik Elektronika > 2017
Komunikasi Antar Mikrokontroler: Master Slave Berbasis PIC16F1769 Untuk Teknologi Rumah Pintar
Microcontrollers Communication: Master Slave Based on PIC16F1769 for Smart Home Technology
Tugas Akhir, 020 / 2017 / EKUndergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2018-09-03 15:05:21
Oleh : Rangga Masli Putra - 131354025 (ranggamp39@gmail.com)
Dibuat : 2018-02-07, dengan 4 file
Keyword : Topologi Master Slave, Komunikasi RS 485, Protokol Komunikasi, Teknologi Rumah Pintar, Tabrakan data
Subjek : Slave Master Topology, RS 485 Communication, Communication Protocol, Smart House Technology, Data Collision
Sistem pengendalian piranti elektronik rumah pintar dengan teknologi sistem terpusat dan terdistribusi masih memiliki kelemahan. Kelemahan sistem terpusat yakni jika satu mikrokontroler pengolah data tidak beroperasi maka seluruh piranti tidak berfungsi sedangkan sistem terdistribusi dapat berfungsi tetapi tidak dapat dikendalikan dari pusat dan lebih mahal. Tugas akhir ini bertujuan untuk mengatasi masalah tersebut dengan menggunakan sistem hybrid. Sistem hybrid adalah gabungan sistem terpusat dan terdistribusi. Pada sistem hybrid dapat digunakan topologi Master Slave. Topologi Master Slave adalah topologi jaringan yang terdiri dari Master dan Slave. Sistem terdiri dari 1 Master dan 4 Slave menggunakan protokol RS485, IC SN5HVD1792D dan mikrokontroler PIC1F16F1769. Master dan Slave 1 sebagai pengendali dan antarmuka menggunakan sensor sentuh kapasitif sebagai input. Slave 2 pengendali lampu ON-OFF terjadwal. Slave 3 pendeteksi gerakan dengan PIR. Slave 4 pengendali pemanas PTC pada ruangan 20 x 20 x 20 cm dengan range 30 â 35 â menggunakan filter moving average dan kendali hysteresis. Protokol komunikasi berbasis protokol RS 485 dengan data frame terdiri dari start, ID, perintah, data dan checksum. Pengujian komunikasi dari Master ke 4 Slave dilakukan 20 kali didapat hasil 100 %. Data yang dikirimkan Master sebagai permintaan ke Slave dan respon dari 4 buah Slave tidak terjadi tabrakan data. Apabila satu slave tidak beroperasi maka tidak akan menganggu kinerja Slave lainnya. waktu delay aktif pengiriman yang dibutuhkan untuk multiplexing Slave 350 us. Sub Sistem Master, Slave 1 â 4 dan sensor sentuh kapasitif dapat terintegrasi, saling berkomunikasi dan berfungsi sesuai dengan respon yang diharapkan untuk teknologi rumah pintar. Kata Kunci: Topologi Master Slave, Komunikasi RS 485, Protokol Komunikasi, Teknologi Rumah Pintar, Tabrakan data.
Deskripsi Alternatif :Electronic home appliance control systems with centralized and distributed system technology still have disadvantages. The disadvantage of a centralized system is that if a data processing microcontroller does not operate then all the devices do not work while the distributed system can function but can not be controlled from the central and more expensive. This final project aims to overcome the problem by using hybrid system. Hybrid system is a combination of centralized and distributed systems. In the hybrid system can be used Master Slave topology. Master Slave topology is a network topology consisting of Master and Slave. The system consists of 1 Master and 4 Slaves using RS485 protocol, SN5HVD1792D IC and PIC16F1769 microcontroller. Master and Slave 1 as controllers and interfaces use capacitive touch sensors as inputs. Slave 2 ON-OFF scheduled light controller. Slave 3 motion detection with PIR. Slave 4 PTC heater controller at room 20 x 20 x 20 cm with range 30 - 35 â using moving average filter and hysteresis control. Communication protocol based on RS 485 protocol with frame data consists of start, ID, command, data and checksum. Testing communication from Master to 4 Slave done 20 times obtained 100% results. Data that the Master sends as a request to the Slave and the response of 4 Slaves does not happen data collisions. If one slave does not operate it will not interfere with other Slave performance. Active delay delivery time required for multiplexing Slave 350 us. Subsystems Master, Slave 1 - 4 and capacitive touch sensors can be integrated, communicate with each other and function according to the expected response to smart home technology. Keywords: Slave Master Topology, RS 485 Communication, Communication Protocol, Smart House Technology, Data Collision.
Beri Komentar ?#(0) | Bookmark
Properti | Nilai Properti |
---|---|
ID Publisher | JBPTPPOLBAN |
Organisasi | |
Nama Kontak | Erlin Arvelina |
Alamat | Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga |
Kota | Bandung |
Daerah | Jawa Barat |
Negara | Indonesia |
Telepon | 022 201 3789 ext. 168, 169, 239 |
Fax | 022 201 3889 |
E-mail Administrator | erlin.arvelina@polban.ac.id |
E-mail CKO | erlin.arvelina@polban.ac.id |
Print ...
Kontributor...
- Pembimbing 1: Tjan Swi Hong, B.Sc., M.Sc.
Pembimbing 2: Dr. Ir. Ediana Sutjiredjeki, M.Sc.
Pembimbing 3: Jimmy Andrianto, Editor: Erlin Arvelina
Download...
File : KELENGKAPAN TA - 131354025.pdf
(850207 bytes)
File : BAB 1 - 131354025.pdf
(259096 bytes)
File : BAB 2 - 131354025.pdf
(610703 bytes)
File : BAB 5 - 131354025.pdf
(241687 bytes)