GDL

Manufacturing Standard Welding Specimen, Dissimilar Steel ASS 304L with AISI 1015 Using GMAW Process

Tugas Akhir, 052 / 2021 / TME
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2022-11-14 08:07:25
Oleh : Rozaqy Nurfadhila Akbar - 181211062 (rozaqy.nurfadhila.tme18@polban.ac.id)
Dibuat : 2022-11-14, dengan 4 file

Keyword : Manufacturing Standard, Welding Specimen, Dissimilar Steel, ASS 304L, AISI 1015, GMAW Process
Subjek : Pembuatan Welding, Spesimen Standar, Baja Tidak Sejenis, Material ASS 304L, AISI 1015, GMAW

Pengelasan merupakan salah satu metode penyambungan logam dengan menggunakan energi panas sampai titik cair (melting point) baik logam induk maupun bahan tambah. Banyak jenis proses pengelasan yang umum dilakukan di dunia industri antara lain: MMAW, GMAW, GTAW dan lain-lain. Proses pengelasan yang digunakan pada Tugas Akhir ini yaitu GMAW dengan posisi datar (PA/1G) dan menggunakan wire ER 70S-6. Tugas Akhir ini bertujuan untuk mendapatkan sambungan las yang mempunyai kekuatan tarik yang optimal dengan variasi arus las yang digunakan. Sebelum dilakukan pengelasan di lapangan oleh juru las (welders) secara prosedur wajib membuat sampel uji atau disebut pembuatan welding spesimen mengacu pada standar yang digunakan. Pembuatan welding spesimen yang dilakukan adalah baja tidak sejenis (dissimilar) ASS 304L dengan material baja karbon rendah AISI 1015. Ukuran material yang disambung antara lain panjang 300 mm, lebar 125 mm dan tebal 3 mm dengan sudut bevel 60o, root face 1,5 mm serta gap 1 mm. Variasi arus las pada proses pembuatan welding spesimen antara lain 120A, 130A dan 140 A. Hasil pembuatan welding spesimen ini di uji secara visual serta kekuatan tarik. Pengujian tarik dilakukan dengan mengacu pada standar ASTM E8M dan diperoleh kekuatan tarik paling tinggi 380,079 MPa pada sambungan dengan kuat arus las 130 A, sedangkan paling rendah adalah sambungan dengan kuat arus las 140 A dengan kekuatan tarik 370,810 MPa.

Deskripsi Alternatif :

Welding is a method of connecting objects or metals using heat energy to the melting point of both the main metal and its added materials. There are many types of welding processes that are commonly used in the industrial world, including: MMAW, GMAW, GTAW and others. The welding process used in this final project is GMAW in a flat position (PA / 1G) and uses ER 70S-6 wire. This final project aims to obtain a weld joint that has optimal tensile strength with variations in the current strength used. Prior to the implementation of welding joints in the field, the procedure is obligatory to make samples or what is called welding specimen making referring to the applicable standards. The welding specimen was made of dissimilar steel ASS 304L with AISI 1015 low carbon steel material. Sizes of the material being joined include a length of 300 mm, a width of 125 mm and a thickness of 3 mm with a bevel angle of 60°, root face 1,5 mm and a gap of 1 mm. Current variations in the welding specimen manufacturing process include 120, 130 and 140 A. The results of the welding specimen are tested visually and in tensile strength. The tensile test is carried out by referring to the ASTM E8M standard and the highest tensile strength is 380,079 MPa at a connection with a current strength of 130 A, while the lowest is a connection with a current strength of 140 A with a tensile strength of 370,810 MPa.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

Properti	Nilai Properti
ID Publisher	JBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama Kontak	Erlin Arvelina
Alamat	Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
Kota	Bandung
Daerah	Jawa Barat
Negara	Indonesia
Telepon	022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax	022 201 3889
E-mail Administrator	erlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKO	erlin.arvelina@polban.ac.id