Path: Top > Tugas Akhir - D3 > Jurusan Teknik Refrigerasi dan Tata Udara > Program Studi Teknik Refrigerasi dan Tata Udara > 2004
PENGGUNAAN SIRKULASI AIR GUNA MENDAPATKAN ES YANG BENING PADA MESIN ICE BLOCK MAKER UNTUK ICE CARVING
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2015-11-18 09:21:22
Oleh : Harris Hermawan (01211011), Polban
Dibuat : 2004, dengan 1 file
Keyword : Sirkulasi Air
ABSTRAK
Ice carving maker merupakan alat pembuat es balok untuk bahan pembuatan seni ukiran es. Alat ini menggunakan sistem kompresi uap sebagai metode pembekuannya.
Pompa sirkulasi air diperlukan untuk mensirkulasikan air yang ada dalam kabin, sehingga es yang terbentuk adalah es yang bening dan bukan es yang berwarna putih dan keruh. Bahan utama pembuatan es balok ini adalah air. Air yang digunakan dapat berasal dari air tanah atau PAM. Air yang digunakan hendaklah air yang bersih dan jernih agar tidak ada kotoran dalam es yang terbentuk. Kualitas es menjadi prioritas utama, karena hal ini sangat menentukan kualitas ukiran es yang akan dibentuk.
Ketika sistem dijalankan tanpa sirkulasi air, pemanenan es baru bisa dilakukan setelah 78 jam. Ketika sistem dijalankan disertai sirkulasi air oleh pompa dengan laju aliran 42 ltr/mnt, es baru bisa dipanen setelah 114 jam. Sedangkan apabila menggunakan pompa aquarium dengan laju aliran sebesar 900 1/h, es dipanen setelah 96 jam.
Metode yang paling tepat untuk menghasilkan es yang bening yaitu dengan menggunakan pompa aquarium untuk mensirkulasikan airnya.
ABSTRAK
Ice carving maker merupakan alat pembuat es balok untuk bahan pembuatan seni ukiran es. Alat ini menggunakan sistem kompresi uap sebagai metode pembekuannya.
Pompa sirkulasi air diperlukan untuk mensirkulasikan air yang ada dalam kabin, sehingga es yang terbentuk adalah es yang bening dan bukan es yang berwarna putih dan keruh. Bahan utama pembuatan es balok ini adalah air. Air yang digunakan dapat berasal dari air tanah atau PAM. Air yang digunakan hendaklah air yang bersih dan jernih agar tidak ada kotoran dalam es yang terbentuk. Kualitas es menjadi prioritas utama, karena hal ini sangat menentukan kualitas ukiran es yang akan dibentuk.
Ketika sistem dijalankan tanpa sirkulasi air, pemanenan es baru bisa dilakukan setelah 78 jam. Ketika sistem dijalankan disertai sirkulasi air oleh pompa dengan laju aliran 42 ltr/mnt, es baru bisa dipanen setelah 114 jam. Sedangkan apabila menggunakan pompa aquarium dengan laju aliran sebesar 900 1/h, es dipanen setelah 96 jam.
Metode yang paling tepat untuk menghasilkan es yang bening yaitu dengan menggunakan pompa aquarium untuk mensirkulasikan airnya.
Beri Komentar ?#(0) | Bookmark
Properti | Nilai Properti |
---|---|
ID Publisher | JBPTPPOLBAN |
Organisasi | Polban |
Nama Kontak | Erlin Arvelina |
Alamat | Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga |
Kota | Bandung |
Daerah | Jawa Barat |
Negara | Indonesia |
Telepon | 022 201 3789 ext. 168, 169, 239 |
Fax | 022 201 3889 |
E-mail Administrator | erlin.arvelina@polban.ac.id |
E-mail CKO | erlin.arvelina@polban.ac.id |
Print ...
Kontributor...
- Pembimbing : Muharam, MT, Editor:
Download...
File : 20-2004-RA.pdf
(260463 bytes)