GDL

ABSTRAK






Udara terkompresi/tekan adalah sumber energi untuk banyak produksi, karena metoda proses produksi yang modern menuntut kualiatas udara yang tinggi. Uap air yang masuk kedalam alat/sistem banyak menimbulkan permasalahan, diantaranya kerusakan dan kerugian pada alat. Uap air akan menyebabkan korosi pada alat, yang akan menghasilkan kebocoran udara, masa guna alat yang pendek pada saluran udara terkompresi, dan penyebab pembekuan pada sistem pneumatik.






Alat pengering udara tekan, dikenal sebagai air dryer, adalah suatu alat yang berfungsi untuk menghilangkan kadar air yang terdapat dalam udara. Alat ini bekerja berdasarkan pada prinsip perpindahan panas, dimana udara masuk dari kompresor udara yang masih mengandung uap air dipanaskan, setelah dipanaskan udara tersebut didinginkan sehingga uap air yang terkandung dalam udara tersebut akan mengkondensasi, lalu udara yang sudah kering tersebut didistribusikan ke sistem yang membutuhkan udara tekan yang kering.






Penurunan RH yang dapat dihasilkan pada tugas akhir in antara 10% sampai 40% dari RH udara lingkungan. Penurunan RH udara terkompresi/tekan pada pengujian ini cukup stabil dan pada menit ke 60, dimana RH udara terkompresi/tekan yang terbaca pada higrometer digital yaitu 25.5%, sedangkan pada 10 menit seterusnya mencapai titik kestabilan yaitu 25.3 %.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark