Path: Top > Tugas Akhir - D3 > Jurusan Teknik Refrigerasi dan Tata Udara > Program Studi Teknik Refrigerasi dan Tata Udara > 2004
PERANCANGAN PRECOOLER SEDERHANA UNTUK PENGHEMATAN ENERGI AC SPLIT
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2015-11-18 09:21:22
Oleh : Taufiq Haryo Ardiyanto (01211042), Polban
Dibuat : 2004, dengan 1 file
Keyword : Pengkondisian Udara, Preecoler, AC Split, Rancang Bangun
ABSTRAK
Temperatur udara luar mempengaruhi kondisi kerja dari mesin refrigerasi atau penyejuk ruangan (air conditioning). Temperatur udara luar yang lebih besar akan menyebabkan kenaikan temperatur kondensasi dan konsumsi energi yang diperlukan untuk kerja kompresi. Sedangkan, temperatur udara luar yang lebih rendah akan mengurangi temperatur kondensasi dan konsummsi energi yang diperlukan untuk kerja kompresi. Itu artinya penurunan temperatur kondensasi dapat menghemat energi.
Pendinginan awal refrigeran sebelum masuk ke kondenser adalah salah satu cara untuk menurunkan tekanan kondensasi. Hal tersebut dapat dilakukan dengan mencelupkan saluran gas panas dalam air. Dalam hal ini air akan menyerap panas dari refrigeran dan mengurangi temperatur refrigeran tersebut. Penurunan temperatur dan tekanan kondensasi akan menyebabkan naiknya COP, dan penurunan konsumsi energi.
Pada penelitian ini, penggunaan precooler dapat menurunkan konsumsi energi mencapai 17% juga, COP dari sistem refrigerasi meningkat dari 6.53 sampai 7.55.
ABSTRAK
Temperatur udara luar mempengaruhi kondisi kerja dari mesin refrigerasi atau penyejuk ruangan (air conditioning). Temperatur udara luar yang lebih besar akan menyebabkan kenaikan temperatur kondensasi dan konsumsi energi yang diperlukan untuk kerja kompresi. Sedangkan, temperatur udara luar yang lebih rendah akan mengurangi temperatur kondensasi dan konsummsi energi yang diperlukan untuk kerja kompresi. Itu artinya penurunan temperatur kondensasi dapat menghemat energi.
Pendinginan awal refrigeran sebelum masuk ke kondenser adalah salah satu cara untuk menurunkan tekanan kondensasi. Hal tersebut dapat dilakukan dengan mencelupkan saluran gas panas dalam air. Dalam hal ini air akan menyerap panas dari refrigeran dan mengurangi temperatur refrigeran tersebut. Penurunan temperatur dan tekanan kondensasi akan menyebabkan naiknya COP, dan penurunan konsumsi energi.
Pada penelitian ini, penggunaan precooler dapat menurunkan konsumsi energi mencapai 17% juga, COP dari sistem refrigerasi meningkat dari 6.53 sampai 7.55.
Beri Komentar ?#(0) | Bookmark
Properti | Nilai Properti |
---|---|
ID Publisher | JBPTPPOLBAN |
Organisasi | Polban |
Nama Kontak | Erlin Arvelina |
Alamat | Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga |
Kota | Bandung |
Daerah | Jawa Barat |
Negara | Indonesia |
Telepon | 022 201 3789 ext. 168, 169, 239 |
Fax | 022 201 3889 |
E-mail Administrator | erlin.arvelina@polban.ac.id |
E-mail CKO | erlin.arvelina@polban.ac.id |
Print ...
Kontributor...
- Pembimbing : Andriyanto Setyawan, MT ; Tandi Sutandi, SST, Editor:
Download...
File : 51-2004-RA.pdf
(213090 bytes)