Path: Top > Tugas Akhir - D3 > Jurusan Teknik Refrigerasi dan Tata Udara > Program Studi Teknik Refrigerasi dan Tata Udara > 2016

Analisis Performansi Air Blast Freezer Dua Kodenser Yang Dimanfaatkan Sebagai Pengering Pisang Dan Pendinginan Ikan

Performance Analysis of Air Blast Freezer Two Condensers Are Used For Drying Banana and Fish Cooling

Tugas Akhir, 023 / 2016 / RTU
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2017-09-04 10:30:11
Oleh : Saeful Rizal Rifai - 131611025 (saeefrizal@gmail.com)
Dibuat : 2017-08-30, dengan 4 file

Keyword : Air Blast Freezer, Variation Expenses, COP, Chilling time, Power.
Subjek : Air Blast Freezer, Variasi Beban, COP, Chilling time, Daya.

Air Blast Freezer adalah metode pembekuan dengan ruang pendingin yang diisi oleh udara yang didinginkan kemudian dihembuskan ke sekitar produk yang akan didinginkan. Dengan proses pembekuan seperti ini, keuntungannya adalah dengan memanfatkan aliran konveksi, sehingga temperatur dingin dapat disebarkan sampai ke sudut ruangan secara efisien, namun koefisien transfer panas konveksi udara cenderung kecil sehingga pembekuan perlu dilakukan dalam waktu yang relatif lama akibat rendahnya laju transfer panas dan tergantung produk yang akan dibekukan. Sistem air blast freezer ini menggunakan variasi beban ikan bandeng 1 kg dan 2 kg dan sistem dapat bekerja secara cooling dan heating serta cooling saja dengan memiliki nilai COPaktual pada sistem refrigerasi Air Blast Freezer rata-rata pada saat cooling adalah 2,76 (beban 1 kg) dan 2,68 (beban 2 kg), kemudian pada saat sistem bekerja untuk cooling dan heating secara bersamaan memiliki nilai rata-rata yang lebih rendah yaitu 2,10 (beban 1 kg) 2,06 (beban 2 kg). Sama halnya dengan COPaktual, COPcarnot sistem refrigerasi Air Blast Freezer rata-rata pada saat cooling adalah 3.48 (beban 1 kg) dan 3,52 (beban 2 kg) kemudian pada saat sistem bekerja untuk cooling dan heating secara bersamaan memiliki nilai rata-rata yang lebih tinggi yaitu 3.56 (beban 1 kg) dan 3,58 (beban 2 kg). Chilling time yang didapat dari hasil pengujian yaitu pada menit ke-110 untuk berat produk ikan bandeng sebesar 1 kg, dan menit ke-180 untuk berat produk ikan bandeng sebesar 2 kg, dimana temperatur produk mencapai temperatur -10 oC dan dapat disimpulkan bahwa semakin ringan berat produk maka chilling time nya semakin cepat. Besarnya energi yang dihasilkan rata-rata 413.28 Watt (cooling & heating) dan 390.96 Watt (cooling) artinya sistem tersebut memiliki daya yang besar ketika beroperasi secara cooling dan heating dibandingkan dengan cooling saja. Kata Kunci: Air Blast Freezer, Variasi Beban, COP, Chilling time, Daya.

Deskripsi Alternatif :

Air Blast Freezer is the freezing method with a cooling chamber which is cooled and then air is blown rapidly to around the product to be cooled. With the freezing process like this, the advantage is that using convection flow, so that the cold temperature can be disseminated to the corner of the room efficiently, but the heat transfer coefficient air convection tend to be small so freezing should be done in a relatively long time due to the low rate of heat transfer and depending on the product which will be frozen. The water system uses a blast freezer load variation fish 1 kg and 2 kg and the system can work in cooling and heating as well as cooling only the value COPactual on refrigeration systems Air Blast Freezer average at the time of cooling was 2.76 (load 1 kg ) and 2.68 (2 kg load), then when the system works for cooling and heating simultaneously having an average value that is lower at 2.10 (1 kg load) 2.06 (2 kg load). Similarly COPactual, COPcarnot refrigeration system Air Blast Freezer average at the time of cooling is 3:48 (1 kg load) and 3.52 (2 kg load) and when the system works for cooling and heating simultaneously having an average value higher at 3:56 (1 kg load) and 3.58 (2 kg load). Chilling time obtained from the test results that in the 110th minute for fish product weight by 1 kg, and 180 minutes for the weight of fish products amounted to 2 kg, in which the temperature of the product reaches a temperature of -10 ° C and it can be concluded that the more light product weight then its faster chilling time. The amount of energy produced by an average of 413.28 Watt (cooling and heating) and 390.96 Watt (cooling) finally the system has great power when operating in cooling and heating compared to cooling only. Keywords: Air Blast Freezer, Variation Expenses, COP, Chilling time, Power.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

PropertiNilai Properti
ID PublisherJBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama KontakErlin Arvelina
AlamatJl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
KotaBandung
DaerahJawa Barat
NegaraIndonesia
Telepon022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax022 201 3889
E-mail Administratorerlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKOerlin.arvelina@polban.ac.id

Print ...

Kontributor...

  • Pembimbing : Markus, ST., MT. ; Ir. Arda Rahardja Lukitobudi, M.Eng., Editor: Muhammad Abdillah Islamy, S.Pd

Download...