GDL

The Effect Of Debt To Equity Ratio (DER) Towards Return On Assets (ROA) And Return On Equity (ROE) (Survey On Corporate Infrastructure, Utility, And Transportation Sectors Of Indonesia Stock Exchange)

Skripsi, 024 / 2019 / BA
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2020-01-03 11:38:58
Oleh : Sarah Sonya Aulia - 155254026 (sarahsonya08@gmail.com)
Dibuat : 2020-01-03, dengan 4 file

Keyword : Debt to Equity Ratio (DER), Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE)
Subjek : Debt to Equity Ratio (DER), Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE)

Pada saat ini, saham yang beredar di pasar modal sangat diminati oleh masyarakat. 3 dari 10 saham yang paling diminati adalah saham infrastruktur, utilitas, dan transportasi. Hal ini dikarenakan pada era presiden Jokowi, infrastruktur sedang digencarkan untuk berkembang. Hal tersebut mengakibatkan banyaknya minat pemodal untuk membeli saham infrastruktur, utilitas, dan transportasi. Meskipun minat investasi tinggi, saham infrastruktur diketahui memiliki hutang yang cukup tinggi diikuti oleh aset dan modal yang tinggi juga. Hal tersebut dapat diketaui dari indikator DER, ROA, dan ROE. Penelitian ini dibuat untuk mengetahui besar rata rata DER (Debt to Equity Ratio), ROA (Return on Asset), dan ROE (Return on Equity) serta pengaruh DER terhadap ROA dan ROE. Perhitungan rasio DER dilakukan dengan membandingkan keseluruhan utang terhadap ekuitas yang dimiliki. ROA memperlihatkan sejauh mana apakah perusahaan dapat memanfaatkan modal secara efektif pada pengelolaan aset perusahaan, sedangkan ROE memperlihatkan sejauh mana perusahaan dapat memanfaatkan modal secara efektif pada pengembalian modal para pemilik saham. Dari penelitian tersebut dapat diketahui bagaimana perusahaan infrastruktur, utilitas, dan transportasi mengelola keuangannya serta orientasi perusahaan tersebut. Metode penelitian yang dilakukan adalah metode kausalitas/eksplanatori. Subjek pada penelitian ini adalah industri sektor infrastruktur, utilitas, dan transportasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2014-2018. Objek penelitian ini adalah DER (X) dan ROA (Y1) serta ROE (Y2). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perusahaan memiliki hutang yang cukup tinggi dikarenakan nilai hutang diatas 50% dari ekuitas yang dimiliki. Selain itu, perusahaan sudah memaksimalkan keuntungan yang dimiliki untuk aset dan pengembalian modal karena nilai ROA dan ROE dekat dengan nilai 1. DER berpengaruh secara positif terhadap ROA dan ROE sehingga dapat disimpulkan bahwa hutang yang dimiliki perusahaan dapat dimanfaatkan dengan baik melalui pengelolaan aset dan pengembalian modal pemilik saham. Selain itu, DER berpengaruh lebih besar kepada ROE sehingga dapat disimpulkan bahwa perusahaan berorientasi pada pengembalian modal pada pemilik saham. Kata Kunci: Debt to Equity Ratio (DER), Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE).

Deskripsi Alternatif :

At present, the shares circulating in the capital market are in great demand by the public. 3 of the 10 most popular stocks are infrastructure, utilities and transportation stocks. This is because in the era of President Jokowi, infrastructure was being intensified to develop. This has resulted in many investors' interest in buying infrastructure, utilities and transportation stocks. This study was made to determine the average DER (Debt to Equity Ratio), ROA (Return on Assets), and ROE (Return on Equity) and the effect of DER on ROA and ROE. Calculation of the DER ratio is done by comparing the overall debt to equity held. ROA shows the extent to which companies can utilize capital effectively in the management of company assets, while ROE shows the extent to which companies can use capital effectively on the return of shareholders' capital. From this research, it can be seen how infrastructure companies, utilities, and transportation manage their finances and the orientation of the company. The research method used is the method of causality. The subjects in this study are the infrastructure, utilities, and transportation sector industries which are listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) for the 2014-2018 period. The object of this research is DER (X) and ROA (Y1) and ROE (Y2). The results of the study show that the company has a high debt due to the value of the debt above 50% of the equity held. In addition, the company has maximized the profits for assets and return on capital because the value of ROA and ROE is close to the value of 1. DER has a positive effect on ROA and ROE so it can be concluded that the debt held by the company can be utilized properly through the management of assets and capital returns shareholders. In addition, DER has a greater influence on ROE so that it can be concluded that the company is oriented to the return of capital to shareholders. Keywords: Debt to Equity Ratio (DER), Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE).

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

Properti	Nilai Properti
ID Publisher	JBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama Kontak	Erlin Arvelina
Alamat	Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
Kota	Bandung
Daerah	Jawa Barat
Negara	Indonesia
Telepon	022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax	022 201 3889
E-mail Administrator	erlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKO	erlin.arvelina@polban.ac.id