GDL

Performance Analysis of Vacuum Drying System for Clove with the Heat of Condenser Vapor Compression Refrigeration System

Tugas Akhir, 039 / 2013 / RTU
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2017-04-13 14:24:16
Oleh : Widiyan - 101611095 (yanwidhi@gmail.com)
Dibuat : 2017-04-13, dengan 4 file

Keyword : vacuum drying, Sistem Refrigerasi, kondenser
Subjek : vacuum drying, Refrigeration System, condenser

Aplikasi sistem refrigerasi kompresi uap tidak hanya dimanfaatkan di sisi dinginnya saja, tapi bisa juga memanfaatkan panas yang dibuang oleh kondenser, salah satunya vacuum drying, yang digunakan untuk mengeringkan cengkeh. Pada tugas akhir ini kami menambahkan satu kondenser yang disimpan dalam kabin dan temperatur dijaga pada 42,5⁰C kemudian kabin di vacuum sehingga proses pengeringan bisa lebih cepat. Data diperoleh dari pengukuran temperatur di titik-titik yang telah ditentukan sehingga dapat diplot pada diagram ph untuk dianalisis baik dari segi COP ataupun efisiensi sistem dari masing-masing kondenser yang bekerja bergantian. Hasil dari perhitungan untuk kondenser 1 adalah COPaktual 2,6, COPcarnot 4,7 dengan efisiensi 55%, sedangkan untuk kondenser 2 COPaktual 3,9, COPcarnot 5,8 dan efisiensi 67%. Dari percobaan tersebut didapat bahwa sistem vacuum drying ini memiliki temperatur kabin panas 42,5⁰C dan kabin dingin 10⁰C pada proses pengeringan , itu menunjukan bahwa panas yang dibuang kondenser bisa dimanfaatkan untuk proses pengeringan dengan menggunakan 2 kondenser yang bekerja bergantian. Kata Kunci: vacuum drying, Sistem Refrigerasi, kondenser.

Deskripsi Alternatif :

Application of vapor compression refrigeration system is not only used in the cold side, but also take advantage of the heat rejected by the condenser, one of them is vacuum drying, which is used to dry the cloves. In this thesis we added a condenser which is stored in the cabin and the temperature was kept at 42.5⁰C and then the cabin is vacuumed so that the drying process could be faster. Data obtained from temperature measurements at the points that have been determined to be plotted on the Ph diagram to be analyzed both in terms of COP or efficiency of each system condenser working alternately. The results of the calculations for the COPaktual first condenser is 2.6, COPcarnot is 4.7 with 55% efficiency, whereas COPaktual for second condenser is 3.9, COPcarnot is 5,8 and 67% efficiency. Obtained from these experiments that the vacuum drying system has a hot cabin temperature 42.5⁰C and 10⁰C cold cabin in the drying process, it shows that the condenser heat removed can be used for the drying process by using 2 condenser working alternately. Keyword: vacuum drying, Refrigeration System, condenser.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

Properti	Nilai Properti
ID Publisher	JBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama Kontak	Erlin Arvelina
Alamat	Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
Kota	Bandung
Daerah	Jawa Barat
Negara	Indonesia
Telepon	022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax	022 201 3889
E-mail Administrator	erlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKO	erlin.arvelina@polban.ac.id