Path: Top > Tugas Akhir - D3 > 2017 > Jurusan Akuntansi > Program Studi Keuangan & Perbankan > 2021
Pengaruh ROE dan DER terhadap DPR pada Industri Barang Konsumsi di BEI tahun 2014-2019
The Influence of ROE and DER on DPR in the Consumer Goods Industry on the BEI in 2014-2019
Tugas Akhir, 030 / 2021 / KPNUndergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2023-05-12 15:16:42
Oleh : Wiwin Roslinda Sidebang - 185121033 (wiwin.roslinda.kpn18@polban.ac.id)
Dibuat : 2023-05-12, dengan 4 file
Keyword : Return On Equity, Debt to Equity Ratio, Dividend Payout Ratio, Laba Bersih Setelah Pajak, Ekuitas, Total Liabilitas, dan Dividen
Subjek : Return On Equity, Debt to Equity Ratio, Dividend Payout Ratio, Net Profit After Tax, Equity, Total Liabilities, and Dividends
Penelitian ini dilakukan dengan menelaah Laporan Keuangan pada Industri Barang Konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014-2019. Fenomena yang terjadi adalah Industri barang konsumsi mengalami jumlah laba bersih yang fluktuatif sehingga ROE pun demikian. Jumlah dividen yang besarnya tak terduga, dan jumlah modal yang sebagian besar tidak dapat memenuhi jumlah hutang, yang membuat nilai DER menjadi tinggi, bahkan itu berlaku untuk perusahaan besar seperti Unilever. Selain itu, ada perusahaan industri barang konsumsi yang tetap memberikan dividen, padahal perusahaan tersebut mengalami kerugian dan jumlah modal yang dimiliki pun tidak mampu untuk memenuhi jumlah hutang perusahaan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Return On Equity (ROE) dan Debt to Equity Ratio (DER) terhadap Dividend Payout Ratio (DPR). Menurut teori yang ada, hubungan antara ROE terhadap DPR menyatakan bahwa semakin tinggi ROE maka semakin tinggi pengembalian terhadap investasi yang dilakukan dan semakin tinggi pula laba yang akan diperoleh, maka kemampuan perusahaan untuk membayar dividen pun akan semakin tinggi juga yang artinya DPR akan meningkat, begitupun sebaliknya. Sedangkan untuk hubungan antara DER terhadap DPR menyatakan bahwa semakin kecil DER maka kondisi perusahaan membaik karena modal yang dapat memenuhi utang. Namun jika DER semakin besar maka semakin besar pula utang/kewajiban perusahaan. Semakin besarnya utang/kewajiban perusahaan akan mempengaruhi pendapatan yang tersedia bagi pemegang saham, hal tersebut akan membuat tingkat pembagian/pembayaran dividen untuk pemegang saham menurun yang artinya DPR akan menurun, begitupun sebaliknya. Jenis penelitian yang digunakan dalam menyusun Tugas Akhir ini adalah dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan asosiatif dengan membagi nilai laba bersih setelah pajak dengan total ekuitas untuk menentukan nilai Return On Equity, membagi total liabilitas dengan ekuitas untuk menentukan nilai Debt to Equity Ratio dan membagi nilai dividen dengan laba bersih setelah pajak untuk menentukan nilai Dividend Payout Ratio yang dimana nilai-nilai tersebut tertera pada Laporan Keuangan pada Industri Barang Konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2014 sampai 2019. Analisis kuantitatif yang digunakan yaitu analisis Analisis Regresi Data Panel melalui tiga pendekatan common effect model, fixed effect model dan random effect model. Lalu, untuk menentukan pendekatan model yang sesuai digunakan tiga uji diantaranya Uji Chow, Uji Hausman dan Uji Langrangian Multiplier. Hasil analisis data dengan menggunakan Eviews 10 for windows yang menunjukan bahwa Random Effect model adalah jenis pendekatan yang sesuai secara simultan Return On Equity dan Debt to Equity Ratio berpengaruh signifikan terhadap Dividend Payout Ratio dengan tingkat korelasi sebesar 49,65%. Selanjutnya, secara parsial Return On Equity berpengaruh signifikan positif terhadap Dividend Payout Ratio, dan Debt to Equity Ratio berpengaruh signifikan negatif terhadap Dividend Payout Ratio. Kata Kunci: Return On Equity, Debt to Equity Ratio, Dividend Payout Ratio, Laba Bersih Setelah Pajak, Ekuitas, Total Liabilitas, dan Dividen.
Deskripsi Alternatif :This research was conducted by reviewing the Financial Statements of the Consumer Goods Industry listed on the Indonesia Stock Exchange in 2014-2019. The phenomenon that occurs is The consumer goods industry experienced a fluctuating amount of net profit so that the ROE was also the same. The amount of dividends that are unexpectedly large, and the amount of capital that is mostly unable to meet the amount of debt, makes the DER value high, even for large companies like Unilever. In addition, there are consumer goods industry companies that continue to pay dividends, even though the company suffers losses and the amount of capital owned is not able to meet the company's debt. The purpose of this study was to determine the effect of Return On Equity (ROE) and Debt to Equity Ratio (DER) on the Dividend Payout Ratio (DPR). According to existing theory, the relationship between ROE and DPR states that the higher the ROE, the higher the return on investment made and the higher the profit to be earned, then the company's ability to pay dividends will also be higher, which means the DPR will increase, as well as otherwise. As for the relationship between DER and DPR, it is stated that the smaller the DER, the better the condition of the company because the capital can meet the debt. However, the bigger the DER, the bigger the company's debt/liabilities. The greater the debt/liabilities of the company will affect the income available to shareholders, this will make the level of distribution/payment of dividends for shareholders decrease, which means the DPR will decrease, and vice versa. The type of research used in compiling this Final Project is to use quantitative research methods with an associative approach by dividing the value of net income after tax by total equity to determine the value of Return On Equity, dividing total liabilities by equity to determine the value of the Debt to Equity Ratio and dividing the value of dividends with net profit after tax to determine the value of the Dividend Payout Ratio where these values are listed in the Financial Statements of the Consumer Goods Industry listed on the Indonesia Stock Exchange from 2014 to 2019. The quantitative analysis used is Panel Data Regression Analysis through three approaches to the common effect model, the fixed effect model and the random effect model. Then, to determine the appropriate model approach, three tests were used including the Chow Test, Hausman Test and Langrangian Multiplier Test. The results of data analysis using Eviews 10 for windows show that the Random Effect model is the appropriate type of approach simultaneously. ROE and DER have a significant effect on the Dividend Payout Ratio and correlation is 49.65%. Furthermore, partially ROE has a significant positive effect on the Dividend Payout Ratio, and the DER has a significant negative effect on the Dividend Payout Ratio. Keywords: Return On Equity, Debt to Equity Ratio, Dividend Payout Ratio, Net Profit After Tax, Equity, Total Liabilities, and Dividends.
Beri Komentar ?#(0) | Bookmark
Properti | Nilai Properti |
---|---|
ID Publisher | JBPTPPOLBAN |
Organisasi | |
Nama Kontak | Erlin Arvelina |
Alamat | Jl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga |
Kota | Bandung |
Daerah | Jawa Barat |
Negara | Indonesia |
Telepon | 022 201 3789 ext. 168, 169, 239 |
Fax | 022 201 3889 |
E-mail Administrator | erlin.arvelina@polban.ac.id |
E-mail CKO | erlin.arvelina@polban.ac.id |
Print ...
Kontributor...
- Pembimbing: Ade Ali Nurdin, S.E., M.Si., Editor: Erlin Arvelina
Download...
File : KELENGKAPAN TA - 185121033.pdf
(1460681 bytes)
File : BAB 1 - 185121033.pdf
(683489 bytes)
File : BAB 2 - 185121033.pdf
(904674 bytes)
File : BAB 5 - 185121033.pdf
(468146 bytes)