Path: Top > Tugas Akhir - D3 > 2017 > Jurusan Teknik Konversi Energi > Program Studi Teknik Konversi Energi > 2022

Penentuan Energi Gelombang Laut dengan Menggunakan Teknologi Point Absorber (Studi Kasus : Yogyakarta)

Determination of Ocean Wave Energy Generation Using Point Absorber Technology (Case Study : Parangtritis Beach, Yogyakarta)

Tugas Akhir, 005 / 2022 / TEN
Undergraduate Theses from JBPTPPOLBAN / 2024-11-29 10:50:00
Oleh : 191711039 - Dzakiylia Kartika Alifia (dzakiylia.kartika.tken19@polban.ac.id)
Dibuat : 2024-11-29, dengan 4 file

Keyword : Point Absorber, energi gelombang laut
Subjek : Point Absorber, ocean wave energy

Indonesia yang disebut sebagai negara maritim merupakan negara yang wilayah perairannya lebih luas dari daratannya. Letak geografis Indonesia yang sangat strategis ini tak heran bila potensi energi di dalamnya pun sangat banyak, terutama potensi energi pada gelombang laut. Energi gelombang laut ini termasuk energi baru terbarukan yang menjadi sasaran untuk dikembangkan. Energi terbarukan semakin digencarkan mengingat peningkatan kebutuhan energi dalam kehidupan sehari-hari dan persediaan energi fosil yang makin hari kian menipis serta efek dari penggunaannya semakin memperkeruh keadaan di lingkungan sekitar. Kondisi ini membuat penulis tertarik untuk mempelajari energi gelombang laut dengan menggunakan teknologi Point Absorber dengan mengambil studi kasus di kawasan Pantai Parangtritis. Teknologi Point Absorber dapat diterapkan di kawasan Pantai Parangtritis karena memenuhi beberapa kriteria, seperti tinggi gelombang laut yang besar dan konstan berkisar antara 1,25m - 6m, panjang gelombang yang berkisar antara 24m – 90m. Hasil perhitungan yang dilakukan menunjukkan bahwa energi rata-rata gelombang laut adalah 3MW. Penerapan Point Absorber di kawasan ini akan menghasilkan daya sebesar 0,8146 MW, sedangkan beban yang diperkirakan adalah 0,810MW. Kondisi ini masih memungkinkan untuk dipasok oleh satu Point Absorber saja. Namun, ketika beban bertambah, maka perlu penambahan jumlah Point Absorber sesuai dengan penambahan bebannya. Kata kunci: Point Absorber, energi gelombang laut.

Deskripsi Alternatif :

Indonesia, which is referred to as a maritime country, is a country whose waters are wider than its land area. Indonesia's very strategic geographical location is not surprising if the energy potential in it is very large, especially the energy potential of ocean waves. This ocean wave energy includes new renewable energy that is being targeted for development. Renewable energy is increasingly being intensified considering the increasing need for energy in daily life and the supply of fossil energy which is increasingly depleting and the effects of its use are increasingly clouding the situation in the surrounding environment. This condition makes the authors interested in studying ocean wave energy using Point Absorber technology by taking a case study in the Parangtritis Beach area. Point Absorber technology can be applied in the Parangtritis Beach area because it meets several criteria, such as large and constant sea wave heights ranging from 1.25m - 6m, and wavelengths ranging from 24m - 90m. The calculation results show that the average energy of ocean waves is 3MW. The application of the Point Absorber in this area will generate a power of 0.8146 MW, while the estimated load is 0.810MW. This condition is still possible to be supplied by one Point Absorber only. However, when the load increases, it is necessary to increase the number of Point Absorbers according to the additional load. Keywords: Point Absorber, ocean wave energy.

Beri Komentar ?#(0) | Bookmark

PropertiNilai Properti
ID PublisherJBPTPPOLBAN
Organisasi
Nama KontakErlin Arvelina
AlamatJl. Trsn. Gegerkalong Hilir Ds. Ciwaruga
KotaBandung
DaerahJawa Barat
NegaraIndonesia
Telepon022 201 3789 ext. 168, 169, 239
Fax022 201 3889
E-mail Administratorerlin.arvelina@polban.ac.id
E-mail CKOerlin.arvelina@polban.ac.id

Print ...

Kontributor...

  • Pembimbing 1: Prof. Dr. Ir. Hermagasantos Zein, M.Sc.

    Pembimbing 2: Sri Utami, S.ST., M.T., Editor: Erlin Arvelina

Download...